Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Simeulue menyatakan kabupaten kepulauan di Samudra Hindia tersebut nihil kasus COVID-19 selama libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah atau 2022 Masehi.
"Hingga saat ini, tidak ada warga Simeulue yang dilaporkan terpapar virus COVID-19. Selama libur lebaran, Kabupaten Simeulue nihil kasus COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Simeulue Farhan di Simeulue, Jumat.
Farhan mengatakan warga Simeulue terakhir terpapar COVID-19 dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Simeulue sebelum bulan suci Ramadhan. Dan kini, warga tersebut sudah dinyatakan sembuh.
Menurut Farhan, tidak adanya warga terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Simeulue karena gencarnya program vaksinasi vaksin, baik dosis pertama, kedua, maupun ketiga atau dosis penguat.
Selain itu, kata Farhan, hal tersebut juga tidak terlepas dari kepatuhan masyarakat menerapkan protokol kesehatan di antaranya dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta tidak berkerumunan.
"Kami terus mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Protokol kesehatan merupakan cara efektif mencegah penularan dan penyebaran COVID-19," kata Farhan.
Farhan juga mengajak masyarakat yang belum menerima vaksin COVID-19 dosis lengkap untuk mengikuti program vaksinasi dengan mendatangi fasilitas kesehatan serta gerai-gerai yang disiapkan pemerintah daerah bersama instansi terkait lainnya.
Vaksinasi vaksin COVID-19 ini penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus corona. Vaksinasi ini merupakan upaya pemerintah mengakhiri pandemi dan menuju endemi COVID-19, kata Farhan.
Karena itu, kami mengajak masyarakat mendukung upaya pemerintah mengakhiri pandemi dengan mengikuti vaksinasi vaksin COVID-19 dosis lengkap," kata Farhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
"Hingga saat ini, tidak ada warga Simeulue yang dilaporkan terpapar virus COVID-19. Selama libur lebaran, Kabupaten Simeulue nihil kasus COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Simeulue Farhan di Simeulue, Jumat.
Farhan mengatakan warga Simeulue terakhir terpapar COVID-19 dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Simeulue sebelum bulan suci Ramadhan. Dan kini, warga tersebut sudah dinyatakan sembuh.
Menurut Farhan, tidak adanya warga terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Simeulue karena gencarnya program vaksinasi vaksin, baik dosis pertama, kedua, maupun ketiga atau dosis penguat.
Selain itu, kata Farhan, hal tersebut juga tidak terlepas dari kepatuhan masyarakat menerapkan protokol kesehatan di antaranya dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta tidak berkerumunan.
"Kami terus mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Protokol kesehatan merupakan cara efektif mencegah penularan dan penyebaran COVID-19," kata Farhan.
Farhan juga mengajak masyarakat yang belum menerima vaksin COVID-19 dosis lengkap untuk mengikuti program vaksinasi dengan mendatangi fasilitas kesehatan serta gerai-gerai yang disiapkan pemerintah daerah bersama instansi terkait lainnya.
Vaksinasi vaksin COVID-19 ini penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus corona. Vaksinasi ini merupakan upaya pemerintah mengakhiri pandemi dan menuju endemi COVID-19, kata Farhan.
Karena itu, kami mengajak masyarakat mendukung upaya pemerintah mengakhiri pandemi dengan mengikuti vaksinasi vaksin COVID-19 dosis lengkap," kata Farhan.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022