Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Muhamad Hasan menutup secara resmi program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke–113 TA 2022 di Desa Sangir, Kecamatan Dabun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, Kamis.
Sebelum penutupan TMMD-113, Pangdam sempat mengunjungi Kodim 0113/Gayo Lues di Desa Persiapan Aih Sejuk, Blangkejeren, Gayo Lues.
Dikatakan Pangdam, seluruh sasaran TMMD baik fisik dan non fisik berlangsung sukses hingga 100 persen, untuk fisik mulai dari pembangunan jalan sepanjang 4 meter, jembatan 8 meter, rehab meunasah, rumah layak huni.
Baca juga: Bupati Nagan Raya puji keberhasilan TNI buka jalan baru sepanjang 2.000 meter
Sedangkan non fisik, berupa penyuluhan kesehatan, KB, wawasan kebangsaan, pertanian dan narkoba, juga berjalan dengan baik.
“Prorgram TMMD merupakan upaya dalam membantu mempercepat pembangunan di daerah dalam memberdayakan ekonomi masyarakat,” kata Pangdam Hasan.
Apalagi sarana jalan sebut Hasan, merupakan aset dasar dalam peningkatan ekonomi masyarakat untuk mengangkut hasil produksi pertanian para petani.
Oleh karena itu, harap Hasan aset yang telah dibangun agar dapat dijaga dengan baik.
Baca juga: Suasana haru warnai penutupan kegiatan TMMD di Subulussalam
Sementara Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani, yang turut hadir dalam penutupan itu mengucapkan rasa terima kasih atas terselenggaranya TMMD ke-113 ini di Kampung Sangir, Kecamata Dabun Gelang.
Selain sangat berguna bagi masyarakat sebut Sani, TMMD juga merupakan program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dengan harapan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir dalam penutupan itu, Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani, Dandim 0113/Gayo Lues Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo, Kapolres Gayo Lues AKBP Efrianza, SIK, Kajari Ismail Fahmi, Ketua MPU Tgk Sahirman, Ketua Mahkamah Syari’ah T Iswandi, SHI MH, Ketua Pengadilan Negeri, sejumlah Anggota DPRK Gayo Lues, para Kepala SKPK, Camat Dabun Gelang Rahmad, S. Pd, Pengulu Kampung Sangir Tamrin, dan ratusan masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Sebelum penutupan TMMD-113, Pangdam sempat mengunjungi Kodim 0113/Gayo Lues di Desa Persiapan Aih Sejuk, Blangkejeren, Gayo Lues.
Dikatakan Pangdam, seluruh sasaran TMMD baik fisik dan non fisik berlangsung sukses hingga 100 persen, untuk fisik mulai dari pembangunan jalan sepanjang 4 meter, jembatan 8 meter, rehab meunasah, rumah layak huni.
Baca juga: Bupati Nagan Raya puji keberhasilan TNI buka jalan baru sepanjang 2.000 meter
Sedangkan non fisik, berupa penyuluhan kesehatan, KB, wawasan kebangsaan, pertanian dan narkoba, juga berjalan dengan baik.
“Prorgram TMMD merupakan upaya dalam membantu mempercepat pembangunan di daerah dalam memberdayakan ekonomi masyarakat,” kata Pangdam Hasan.
Apalagi sarana jalan sebut Hasan, merupakan aset dasar dalam peningkatan ekonomi masyarakat untuk mengangkut hasil produksi pertanian para petani.
Oleh karena itu, harap Hasan aset yang telah dibangun agar dapat dijaga dengan baik.
Baca juga: Suasana haru warnai penutupan kegiatan TMMD di Subulussalam
Sementara Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani, yang turut hadir dalam penutupan itu mengucapkan rasa terima kasih atas terselenggaranya TMMD ke-113 ini di Kampung Sangir, Kecamata Dabun Gelang.
Selain sangat berguna bagi masyarakat sebut Sani, TMMD juga merupakan program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dengan harapan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir dalam penutupan itu, Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani, Dandim 0113/Gayo Lues Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo, Kapolres Gayo Lues AKBP Efrianza, SIK, Kajari Ismail Fahmi, Ketua MPU Tgk Sahirman, Ketua Mahkamah Syari’ah T Iswandi, SHI MH, Ketua Pengadilan Negeri, sejumlah Anggota DPRK Gayo Lues, para Kepala SKPK, Camat Dabun Gelang Rahmad, S. Pd, Pengulu Kampung Sangir Tamrin, dan ratusan masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022