Aceh Utara (ANTARA Aceh) - Para petani di Kabupaten Aceh Utara memanfaatkan lahan sawahnya untuk ditanami kacang hijau, selama  musim kemarau agar tetap produktif.

Ramili petani di Desa Teumpok Teungku, Kecamatan Meurah Mulia, kepada wartawan, Selasa mengatakan, pada musim kemarau seperti saat sekarang, petani tidak punya pilihan lain, selain memanfaatkan lahan sawah untuk menanam tanaman pengganti yang dapat hidup di tanah kering.

"Di daerah kita ini memang sekarang sedang memasuki masa panen padi, namun kebetulan saya sudah duluan memanen maka saya manfaatkan kondisi ini sebagai kegiatan sampingan," ujarnya.

Ia menambahkan, dirinya berinisiatif menanam kacang hijau  sambil menunggu masa turun ke sawah yang dilakukan secara serentak.

Bahkan sebutnya, untuk tahap awal sedang melakukan pembersihan areal lahan, agar dapat dengan mudah ditanami dengan tanaman kacang hijau, dengan luas lahan sekitar 2 hektare.  
    
"Saat ini kita sedang membersihkan lahan, dari sisa tanaman padi dan rumput dan sisa jerami bekas panen padi, sebagai persiapan untuk penanaman tanaman kacang hijau," ungkap Ramli.

Untuk kebutuhan air menyiram tanaman kacang hijau, ia  mengatakan, diperlukan pada saat memasuki masa pembuahan.

"Akan tetapi apabila nantinya, tidak air pada saat tanaman mulai berbuah, saya akan mengantisipasinya dengan membuat sumur di areal tanaman, agar bisa digunakan kebutuhan air terhadap tanaman," jelas petani itu.  
    
Sementara itu, untuk proses perawatan tanaman, dilakukan pemupukan sebanyak dua kali. Pertama pada awal masa tanam dan yang kedua pada saat tanaman mulai berbunga.

Dengan komposisi pupuk urea 50-100 Kg/ha TSP 100 Kg/ha dan KCL 50-75 Kg/ha, kata Ramli

Pewarta: Pewarta : Mukhlis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016