Satu unit rumah mewah berkonstrusi beton permanen di Desa Alur Manis, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang ludes terbakar saat pemilik rumah sedang berada di luar.
Kapolsek Rantau Polres Aceh Tamiang AKP Sumasdiono di Aceh Tamiang, Senin, mengatakan peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 08.30 WIB. Bangunan rumah yang terbakar milik Suryandi Ginting (45) dan istrinya Nirmawati (38).
“Pada saat kejadian pemilik rumah Ibu Nirma sedang mengantar anaknya pergi ke sekolah dan sempat belanja di pasar Simpang Empat Upah. Sementara suaminya sedang berada di luar kota,” kata AKP Sumasdiono.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata yakni tetangga korban dan pembantu rumah tangga Adnan Satria (42) dan Nani (49) lanjut Sumasdiono, api berasal dari korsleting listrik sepeda motor milik Wahyu warga setempat.
“Diduga sumber api dari sepeda motor Suzuki Thunder yang sudah modifikasi sedang menyalin bbm dari tangki ke jeriken. Kasus kebakaran ini sedang dalam penyelidikan,” sebut Sumasdiono.
Menurut Kapolsek Rantau AKP Sumasdiono sejauh ini pemilik rumah tidak mengetahui adanya penyulingan bbm eceran di sebelah rumahnya. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari lokasi kebakaran rumah dua lantai tersebut.
“Barang bukti yang kita sita berupa sepeda motor Suzuki Thunder tanpa plat dengan kondisi hangus terbakar dan sejumlah sisa jeriken berisi minyak sudah diamankan di Mapolsek Rantau,” tukas AKP Sumasdiono.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Tamiang Iman Suhery dikonfirmasi mengatakan mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang dikerahkan ke lokasi sebanyak empat unit terdiri dari dua unit milik BPBD dan dua unit lagi bantuan PT Pertamina Rantau.
“Api berhasil dipadamkan pada pukul 10.00 WIB oleh petugas gabungan Damkar BPBD Aceh Tamiang dan Damkar Pertamina Rantau dan dibantu masyarakat,” kata Iman Suhery.
Menurut Iman Suhery seluruh armada Damkar dan tangki air BPBD Aceh Tamiang dari Pos 1, 2 dan 3 dikerahkan ke lokasi kejadian mengingat bangunan yang terbakar beruapa rumah besar dan berada lingkungan padat penduduk Pertigaan antar kecamatan Alur Manis Rantau-Seruway.
Alhamdulillah sekitar 20 menit api dapat dipadamkan. Kerugian materil diperkirakan Rp100 juta lebih. Dugaan sementara sumber api masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” ujar Bayu sapaan Iman Suhery.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Kapolsek Rantau Polres Aceh Tamiang AKP Sumasdiono di Aceh Tamiang, Senin, mengatakan peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 08.30 WIB. Bangunan rumah yang terbakar milik Suryandi Ginting (45) dan istrinya Nirmawati (38).
“Pada saat kejadian pemilik rumah Ibu Nirma sedang mengantar anaknya pergi ke sekolah dan sempat belanja di pasar Simpang Empat Upah. Sementara suaminya sedang berada di luar kota,” kata AKP Sumasdiono.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata yakni tetangga korban dan pembantu rumah tangga Adnan Satria (42) dan Nani (49) lanjut Sumasdiono, api berasal dari korsleting listrik sepeda motor milik Wahyu warga setempat.
“Diduga sumber api dari sepeda motor Suzuki Thunder yang sudah modifikasi sedang menyalin bbm dari tangki ke jeriken. Kasus kebakaran ini sedang dalam penyelidikan,” sebut Sumasdiono.
Menurut Kapolsek Rantau AKP Sumasdiono sejauh ini pemilik rumah tidak mengetahui adanya penyulingan bbm eceran di sebelah rumahnya. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari lokasi kebakaran rumah dua lantai tersebut.
“Barang bukti yang kita sita berupa sepeda motor Suzuki Thunder tanpa plat dengan kondisi hangus terbakar dan sejumlah sisa jeriken berisi minyak sudah diamankan di Mapolsek Rantau,” tukas AKP Sumasdiono.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Tamiang Iman Suhery dikonfirmasi mengatakan mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang dikerahkan ke lokasi sebanyak empat unit terdiri dari dua unit milik BPBD dan dua unit lagi bantuan PT Pertamina Rantau.
“Api berhasil dipadamkan pada pukul 10.00 WIB oleh petugas gabungan Damkar BPBD Aceh Tamiang dan Damkar Pertamina Rantau dan dibantu masyarakat,” kata Iman Suhery.
Menurut Iman Suhery seluruh armada Damkar dan tangki air BPBD Aceh Tamiang dari Pos 1, 2 dan 3 dikerahkan ke lokasi kejadian mengingat bangunan yang terbakar beruapa rumah besar dan berada lingkungan padat penduduk Pertigaan antar kecamatan Alur Manis Rantau-Seruway.
Alhamdulillah sekitar 20 menit api dapat dipadamkan. Kerugian materil diperkirakan Rp100 juta lebih. Dugaan sementara sumber api masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” ujar Bayu sapaan Iman Suhery.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022