Blangpidie (ANTARA Aceh) - Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menyiapkan berbagai jenis armada transportasi darat untuk melayani masyarakat yang melakukan mudik Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah ke berbagai daerah di Indonesia.

Pengurus Organda Abdya, Safriadi di Blangpidie Minggu mengatakan, armada transportasi darat yang telah disiapkan itu sangat memadai, apalagi dengan kehadiran armada baru dengan jenis mobil KIA.

"Kalau persiapan armada sangat memadai di kabupaten ini, apalagi dengan kehadiran sarana transportasi jenis KIA yang saat ini sangat digemari oleh para penumpang," ujar dia.

Kata dia, walaupun di Abdya hanya memiliki terminal yang masih tipe C, namun mampu mengangkut penumpang mudik ke luar dan kedalam daerah dari Kota Blangpidie ke Banda Aceh dan Sumatera Utara atau sebaliknya.

"Armada baru jenis KIA ini khusus untuk mengangkut penumpang dari Blangpidie menuju Banda Aceh. Sementara untuk jurusan Medan, Sumatera Utara dilayani oleh bus berbadan besar," katanya.

Berbagai jenis bus berbadan besar seperti Sempati Star, Harapan Indah dan Royal tersebut khusus melayani masyarakat mudik lebaran dari Blangpidie menuju Sumatera Utara, dan bila masih terjadi kekurangan maka akan dibantu oleh armada Kijang Inova.

"Yang terpenting, semua masyarakat dapat melakukan mudik lebaran tanpa harus antrian apalagi harus bermalaman di terminal," katanya.

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat mudik tidak perlu mengkwatirkan ketersediaan sarana transportasi, karena Organda Abdya telah menyiapkan berapapun jumlah armada yang diperlukan.

Begitu juga terkait dengan ongkos, lanjut dia, tarif anggkutan darat di Abdya masih tetap seperti biasa tidak ada kenaikkan, baik menjelang lebaran ataupun sesudah hari raya.

"Mengenai ongkos tetap seperti biasa yakni Rp120 ribu untuk jurusan Blangpidie, Banda Aceh dan Rp170 ribu jurusan Blangpidie-Medan. Begitu juga sebaliknya, tidak ada kenaikkan harga," katanya.

Oleh karena itu, ia mengiimbau kepada seluruh sopir ataupun kernet agar menerapkan tarif yang standar serta memperhatikan keselamatan penumpang, karena tiap-tiap musim mudik arus lalu lintas di semua daerah padat.

"Dengan banyaknya jumlah armada mudik yang kita siapkan tentu dapat mengurangi jumlah pemudik sepeda motor, sehingga resiko kecelakaan lalu lintas di jalan raya dapat dikurangi," demikian Safriadi.
   

Pewarta: Suprian

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016