Sabang (ANTARA Aceh) - PT Pertamina Persero Marketing Operation Region I memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) di titik nol Indonesia (Sabang) yang tersedia di kawasan tersebut aman dan cukup untuk memanuhi permintaan masyarakat di daerah setempat.

"Kami pastikan bahwa stok yang tersedia di Sabang aman dan saat ini baru tiba kapal tanker dengan kapasitas mampu memenuhi kebutuhan hingga 30 hari mendatang," kata Area Manager Communication dan Relations Sumbagut PT Pertamina, Fitri Erika di Sabang, Jumat.

Ia menyebutkan penyaluran harian produk premium melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Sabang sebesar 18 KL per hari dengan  ketahanan stok yang dimiliki selama 30 hari dan untuk produk solar sebesar 30 KL per hari dengan ketahanan stok 60 hari.

"Artinya, stok yang ada cukup aman untuk memenuhi seluruh permintaan masyarakat di Sabang," katanya.

Ia menjelaskan TBBM yang beroperasi sejak tahun 1967 di Sabang itu melayani dua SPBU dan turut didukung dua unit tangki untuk penyaluran bahan bakar tersebut.

Selain menyediakan kebutuhan BBM di dua SPBU, TBBM Sabang juga melayani pengisian bahan bakar kapal cepat dan kapal roro yang melayani penyeberangan Sabang (Balohan)-Ulee Lheu (Banda Aceh) serta mengisi pengisian bunker kapal perang dan industri/proyek kecil.

Pihaknya juga melayani penyaluran LPG di Sabang melalui satu agen dan 38 pangkalan elpiji dengan penyaluran rata-rata sebanyak 436 tabung per harinya yang berasal dari Stasiun Pengisian Pusat Bulk Elpiji (SPPBE) di Aceh Besar.  
   
"PT Pertamina (Persero) melayani penyaluran bahan bakar minyak dan LPG hingga seluruh pelosok Indonesia sebagai bentuk dedikasi untuk negeri," demikian Fitri.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016