Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, mendirikan dapur umum guna membantu logistik makanan bagi tim pencari korban longsor di kawasan Alue Gantung, Kecamatan Beutong.
“Dapur umum yang sudah kita dirikan ini untuk membantu suplai makanan bagi tim relawan yang bekerja mencari korban timbunan tanah longsor,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya, Bustami, Sabtu.
Baca juga: BPBD kerahkan enam alat berat cari korban longsor di Nagan Raya
Ia mengatakan, dapur umum tersebut didirikan berjarak sekitar dua kilometer dari lokasi longsor, dengan pertimbangan untuk menghindari potensi bencana susulan di sekitar lokasi kejadian.
Ada pun bantuan makanan yang dimasak di dapur umum tersebut seperti nasi, lauk pauk, air minum, serta kebutuhan lainnya.
Baca juga: BPBD Nagan Raya kerahkan 18 personel cari korban tertimbun longsor
Bustami menjelaskan setiap harinya, bantuan makanan diantar langsung oleh relawan dan petugas Tagana dan Dinas Sosial Nagan Raya saat jam makan tiba.
Pihaknya menargetkan pendirian dapur umum tersebut selama satu pekan, selama proses pencarian korban berlangsung.
Baca juga: Seorang kepala desa di Nagan Raya tertimbun longsor, dugaan lokasinya di tambang emas ilegal
Menurutnya, pendirian dapur umum tersebut sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, dalam mendukung proses pencarian korban yang diduga tertimbun tanah longsor di sekitar lokasi tambang emas.
“Kami juga berharap korban tertimbun longsor ini dapat segera ditemukan,” kata Bustami mengharapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Dapur umum yang sudah kita dirikan ini untuk membantu suplai makanan bagi tim relawan yang bekerja mencari korban timbunan tanah longsor,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya, Bustami, Sabtu.
Baca juga: BPBD kerahkan enam alat berat cari korban longsor di Nagan Raya
Ia mengatakan, dapur umum tersebut didirikan berjarak sekitar dua kilometer dari lokasi longsor, dengan pertimbangan untuk menghindari potensi bencana susulan di sekitar lokasi kejadian.
Ada pun bantuan makanan yang dimasak di dapur umum tersebut seperti nasi, lauk pauk, air minum, serta kebutuhan lainnya.
Baca juga: BPBD Nagan Raya kerahkan 18 personel cari korban tertimbun longsor
Bustami menjelaskan setiap harinya, bantuan makanan diantar langsung oleh relawan dan petugas Tagana dan Dinas Sosial Nagan Raya saat jam makan tiba.
Pihaknya menargetkan pendirian dapur umum tersebut selama satu pekan, selama proses pencarian korban berlangsung.
Baca juga: Seorang kepala desa di Nagan Raya tertimbun longsor, dugaan lokasinya di tambang emas ilegal
Menurutnya, pendirian dapur umum tersebut sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, dalam mendukung proses pencarian korban yang diduga tertimbun tanah longsor di sekitar lokasi tambang emas.
“Kami juga berharap korban tertimbun longsor ini dapat segera ditemukan,” kata Bustami mengharapkan.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023