Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh meminta kepada Jamaah Calon Haji (JCH) asal daerah ini agar dapat menjaga nama baik Aceh dan Indonesia saat beribadah di Tanah Suci Arab Saudi.

“Selain menunaikan rukun kelima dari rukun Islam, kepergian para jamaah secara tidak langsung membawa nama baik daerah, dan nama baik bangsa pada umumnya,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Ardimartha dalam keterangannya diterima Jumat, saat melepas keberangkatan jamaah calon haji di daerah ini.

Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh, juga meminta seluruh jamaah agar selalu menaati berbagai peraturan yang ada, selalu tertib dan khidmat dalam melaksanakan ibadah.

Baca juga: Tiga calon haji Aceh gagal berangkat bersama kloter 3 karena sakit

Sehingga seluruh jamaah haji yang berasal dari Kabupaten Nagan Raya, melaksanakan rangkaian pelaksanaan ibadah haji dengan sebaik-baiknya, serta dapat kembali ke tanah air dalam keadaan sehat.

Ardimartha berharap, para CJH dari Kabupaten Nagan Raya dapat menjadi contoh teladan bagi jamaah dari daerah lain

"Saya berharap kiranya jamaah haji Kabupaten Nagan Raya bisa menjadi suri tauladan dalam pelaksanaan ibadah haji ini, bagi jamaah dari daerah lain," katanya mengharapkan.

 


Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Wahidin dalam laporannya mengatakan jumlah jamaah haji Nagan Raya tahun 2023 berjumlah 124 orang.  

"Dari jumlah itu terbagi ke dalam dua kelompok terbang (kloter), yaitu kloter 3 sebanyak 101 orang dan kloter 11 sebanyak 23 orang," kata Wahidin.

Ia juga merinci jumlah CJH per kecamatan dalam Kabupaten Nagan Raya, yakni dari Kecamatan Seunangan 34 orang, Seunagan Timur (15), Suka Makmue (7), Beutong (8), Kuala (22), Kuala Pesisir (8), Darul Makmur (20) dan Tripa Makmur (2) serta ditambah dari luar Nagan Raya sebanyak 2 orang.

Baca juga: Pj Wali Kota Lhokseumawe minta calon jamaah haji fokus beribadah, jangan pikirkan oleh-oleh

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023