Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat berupaya memperjuangkan kenaikan gaji tenaga kebersihan di daerah tersebut, dari sebelumnya Rp950 ribu per orang per bulan, menjadi Rp1,5 juta per orang per bulan.
“Dalam waktu dekat akan nada pembahasan kenaikan gaji, insyaa Allah kita perjuangkan menjadi Rp1,5 juta per bulan per orang,” kata Wakil Ketua Komisi II DPRK Aceh Barat, Tarmizi kepada wartawan di Meulaboh, Kamis.
Ia mengatakan, usulan kenaikan gaji tenaga kebersihan yang bertugas di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Barat, sebagai wujud kepedulian DPRK kepada masyarakat, khususnya tenaga kebersihan yang selama ini telah berjasa dalam menciptakan lingkungan yang bersih di masyarakat.
Baca juga: Dinkes Nagan Raya kembalikan kelebihan bayar honor Diklat Rp357,6 juta
Menurutnya, upaya kenaikan gaji tersebut karena selama ini DLHK Aceh Barat telah menunjukkan kinerja terbaik, dalam menciptakan ruang publik dan pemukiman masyarakat dari tumpukan sampah.
Para tenaga kebersihan di Aceh Barat juga bekerja siang dan malam, untuk mengangkut sampah sehingga pusat perkotaan dan lingkungan masyarakat di Aceh Barat.
Sehingga dengan kerja keras dan keuletan tersebut, saat ini ruang publik di Aceh Barat, termasuk di pusat pasar, pusat kota dan pemukiman masyarakat menjadi bersih dan terhindar dari tumpukan sampah.
Tarmizi mengatakan DPRK Aceh Barat juga mengapresiasi kinerja DLHK Aceh Barat yang telah berhasil mengangkut 200 ton sampah plastik di sepanjang Kali Lueng Aneuk Ayee Meulaboh, termasuk di Kompleks Pasar Bina Usaha Meulaboh, sehingga kini pusat ekonomi di daerah itu telah bersih dari tumpukan sampah.
“Kita berharap kinerja terbaik di DLHK Aceh Barat dapat terus ditingkatkan dan dipertahankan, kinerja baik seperti ini harus diikuti oleh instansi lain di Pemkab Aceh Barat,” demikian Tarmizi.
Baca juga: Nasib honorer di Aceh Tamiang di "ujung tanduk"
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Dalam waktu dekat akan nada pembahasan kenaikan gaji, insyaa Allah kita perjuangkan menjadi Rp1,5 juta per bulan per orang,” kata Wakil Ketua Komisi II DPRK Aceh Barat, Tarmizi kepada wartawan di Meulaboh, Kamis.
Ia mengatakan, usulan kenaikan gaji tenaga kebersihan yang bertugas di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Barat, sebagai wujud kepedulian DPRK kepada masyarakat, khususnya tenaga kebersihan yang selama ini telah berjasa dalam menciptakan lingkungan yang bersih di masyarakat.
Baca juga: Dinkes Nagan Raya kembalikan kelebihan bayar honor Diklat Rp357,6 juta
Menurutnya, upaya kenaikan gaji tersebut karena selama ini DLHK Aceh Barat telah menunjukkan kinerja terbaik, dalam menciptakan ruang publik dan pemukiman masyarakat dari tumpukan sampah.
Para tenaga kebersihan di Aceh Barat juga bekerja siang dan malam, untuk mengangkut sampah sehingga pusat perkotaan dan lingkungan masyarakat di Aceh Barat.
Sehingga dengan kerja keras dan keuletan tersebut, saat ini ruang publik di Aceh Barat, termasuk di pusat pasar, pusat kota dan pemukiman masyarakat menjadi bersih dan terhindar dari tumpukan sampah.
Tarmizi mengatakan DPRK Aceh Barat juga mengapresiasi kinerja DLHK Aceh Barat yang telah berhasil mengangkut 200 ton sampah plastik di sepanjang Kali Lueng Aneuk Ayee Meulaboh, termasuk di Kompleks Pasar Bina Usaha Meulaboh, sehingga kini pusat ekonomi di daerah itu telah bersih dari tumpukan sampah.
“Kita berharap kinerja terbaik di DLHK Aceh Barat dapat terus ditingkatkan dan dipertahankan, kinerja baik seperti ini harus diikuti oleh instansi lain di Pemkab Aceh Barat,” demikian Tarmizi.
Baca juga: Nasib honorer di Aceh Tamiang di "ujung tanduk"
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023