Pemerintah Kota Sabang melalui Dinas Pariwisata menggelar Jaboi Village Festival 2023, sebagai wadah kreatifitas masyarakat sekaligus upaya melestarikan kembali tradisi setempat.
"Kegiatan ini adalah upaya mengenalkan kerajinan dan olahan makanan tradisional khas di sini. Kita punya potensi yang harus kita pelajari dan lestarikan bersama," kata Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi dalam keterangan diterima di Banda Aceh, Senin.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Sabang dan dihadiri unsur Forkopimda, di Taman Pasie Jaboi Kecamatan, Sukajaya, Sabang, Minggu (20/8).
Baca juga: Buka Ujung Barat Festival, Walkot Sabang: Event desa wisata bisa berkelas internasional
Banyak atraksi khas daerah yang menarik yang ditampilkan masyarakat Gampong Jaboi seperti aktivitas kuliner dan kerajinan, mulai dari suguhan Kupi Gampong, Peungat (Ketan), Jambe Kaleng (olahan buah Jamblang), Awee (Anyaman dari Rotan), UMKM Jaboi, Bleut (Anyaman dari daun Kelapa), Jeumeulan Teupeuleumak (Olahan Keong Laut), dan Manok Boh Kulu (Olahan Ayam).
Menurutnya, festival ini menjadi ajang latihan sekaligus menambah atraksi baru, ketika menyambut wisatawan lokal maupun mancanegara, dimana melibatkan para pemuda Gampong Jaboi dalam pelaksanaannya.
"Ketika sampai di Sabang, saya pertama kali diundang untuk ngopi disini, sekarang saya lihat sudah banyak perkembangan yang terjadi. Terimakasih kepada seluruh masyarakat, Pokdarwis, saudara Irwan Mahdi, saudara Saipul sebagai masyarakat Jaboi," ujar Reza Fahlevi.
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat, dimana terjadi perputaran uang yang berujung pada peningkatan ekonomi.
Pada kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sabang turut mencicipi kuliner dan menyaksikan pembuatan kerajinan masyarakat Jaboi.
Tidak hanya disuguhkan atraksi utama, Jaboi Village Festival 2023 juga diwarnai perlombaan, seperti Lomba Lempar Jeu dan Lomba Poh Bantai, yang dilaksanakan untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78 di gampong setempat.
Baca juga: Ada festival ujung barat di desa wisata Jaboi, Kadisbudpar Aceh: Yuk ke Sabang
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
"Kegiatan ini adalah upaya mengenalkan kerajinan dan olahan makanan tradisional khas di sini. Kita punya potensi yang harus kita pelajari dan lestarikan bersama," kata Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi dalam keterangan diterima di Banda Aceh, Senin.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Sabang dan dihadiri unsur Forkopimda, di Taman Pasie Jaboi Kecamatan, Sukajaya, Sabang, Minggu (20/8).
Baca juga: Buka Ujung Barat Festival, Walkot Sabang: Event desa wisata bisa berkelas internasional
Banyak atraksi khas daerah yang menarik yang ditampilkan masyarakat Gampong Jaboi seperti aktivitas kuliner dan kerajinan, mulai dari suguhan Kupi Gampong, Peungat (Ketan), Jambe Kaleng (olahan buah Jamblang), Awee (Anyaman dari Rotan), UMKM Jaboi, Bleut (Anyaman dari daun Kelapa), Jeumeulan Teupeuleumak (Olahan Keong Laut), dan Manok Boh Kulu (Olahan Ayam).
Menurutnya, festival ini menjadi ajang latihan sekaligus menambah atraksi baru, ketika menyambut wisatawan lokal maupun mancanegara, dimana melibatkan para pemuda Gampong Jaboi dalam pelaksanaannya.
"Ketika sampai di Sabang, saya pertama kali diundang untuk ngopi disini, sekarang saya lihat sudah banyak perkembangan yang terjadi. Terimakasih kepada seluruh masyarakat, Pokdarwis, saudara Irwan Mahdi, saudara Saipul sebagai masyarakat Jaboi," ujar Reza Fahlevi.
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat, dimana terjadi perputaran uang yang berujung pada peningkatan ekonomi.
Pada kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sabang turut mencicipi kuliner dan menyaksikan pembuatan kerajinan masyarakat Jaboi.
Tidak hanya disuguhkan atraksi utama, Jaboi Village Festival 2023 juga diwarnai perlombaan, seperti Lomba Lempar Jeu dan Lomba Poh Bantai, yang dilaksanakan untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78 di gampong setempat.
Baca juga: Ada festival ujung barat di desa wisata Jaboi, Kadisbudpar Aceh: Yuk ke Sabang
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023