Jalur lalu lintas di Kota Subulussalam, Aceh menuju Sumatera Utara atau sebaliknya kembali normal setelah sebelumnya sempat putus total karena material longsor menutupi badan jalan.

“Lalu lintas kembali normal setelah material longsor dibersihkan,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy di Banda Aceh, Minggu.

Kendati arus lintas sudah kembali normal, namun personel Satuan Lalu Lintas Polres Subulussalam diberlakukan buka tutup jalan di titik longsor karena badan jalan masih berlumpur.

"Lalu lintas di titik longsor terjadi satu arah. Petugas melakukan buka tutup arus kendaraan dari kedua arah. Petugas terkait juga masih melakukan pembersihan badan jalan dari material tanah longsor," katanya.

Baca juga: Jalur Subulussalam Aceh-Sumut ditutup karena longsor, ini jalan alternatifnya

Sebelumnya, arus lalu lintas jalan negara Subulussalam-Medan di Desa Jontor, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Aceh, terhenti menyusul longsor material yang menutupi badan jalan.

Longsor terjadi, Sabtu (21/10) dini hari akibat hujan deras di wilayah tersebut. Pembersihan longsor sempat dilakukan hingga Sabtu (21/10) pukul 03.00. Namun dihentikan karena berisiko jika dilanjutkan.

“Risikonya karena terjadi longsor lebih besar lagi. Apalagi saat pembersihan kondisi hujan dan kedalaman jurang di sekitar titik longsor juga terlalu dalam,” kata Muhammad Iqbal Alqudusy.

Perwira menengah Polda Aceh itu mengatakan pembersihan material longsor dilakukan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II PPK 2.6, Kota Subulussalam.

Setelah berkoordinasi dengan instansi terkait serta arahan Kapolres Subulussalam, pembersihan material longsor dilanjutkan Sabtu (21/10) pagi dan kini sudah kembali normal, kata mantan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah tersebut.

“Untuk jalur darat alternatif dari Sumatera Utara maupun menuju Aceh maupun sebaliknya, melalui Sibolga dan Singkil. Namun, jalurnya sempit dan kurang penerangan di malam hari,” kata Muhammad Iqbal Alqudusy.

Baca juga: Warga Aceh diimbau waspada banjir dan longsor di tengah musim hujan

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023