Seekor gajah sumatera liar melintas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai Kilometer 81 yang diduga baru kembali dari kantong gajah Giam Siak Kecil menuju kantong Balai Raja setelah selesai masa kawin.
Kepala Bidang Teknis Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Ujang Holisudin di Pekanbaru, Senin, menjelaskan berdasarkan hasil identifikasi, gajah yang melintas namanya Getar, yang merupakan salah satu gajah liar jantan yang habitatnya ada di Suaka Margasatwa Balai Raja.
"Seperti gajah Codet, Getar memiliki kebiasaan bermigrasi ke kantong Giam Siak Kecil sehingga pada saat tertentu kembali ke kantong Balai Raja," katanya.
Baca juga: Gajah liar rusak tanaman padi, petani Aceh Jaya terancam gagal panen
Menurut Ujang, sepanjang 4 kilometer Jalan Tol Pekanbaru-Dumai memang merupakan jalur perlintasan gajah. Selain itu, hal serupa bukanlah pertama kali terjadi di area tersebut.
Ujang mengemukakan, hingga saat ini sudah lebih dari tiga kali satwa bongsor itu terlihat melintas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. BBKSDA Riau dan PT Hutama Karya sebelumnya telah melakukan pengayaan tanaman yang menjadi pakan gajah di underpass untuk memancing gajah agar tidak melintasi jalan tol.
"Kami juga telah merekomendasikan kepada pihak Hutama Karya untuk membangun pagar yang lebih representatif lagi agar gajah tidak bisa menyeberang," kata Ujang.
Sebelumnya, pada 14 Februari 2022, seekor gajah bernama Codet menyeberangi Jalan Tol Pekanbaru-Dumai tepatnya di kilometer 73. Gajah itu berjalan dari Giam Siak Kecil menuju Balai Raja untuk mencari pasangannya.
Codet menyeberang jalan tol setelah mendobrak pagar pembatas jalan hingga akhirnya sampai di ujung jalan. Satwa benama latin Elephas maximus sumatranus tersebut terpaksa melintas jalan tol karena lintasan khusus baginya berupa terowongan yang dibuat di bawah jalan tol sedang dilanda banjir pada saat itu.
Baca juga: Gajah masuk pemukiman penduduk di Aceh Barat, warga diminta waspada
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Seekor gajah liar melintas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Kepala Bidang Teknis Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Ujang Holisudin di Pekanbaru, Senin, menjelaskan berdasarkan hasil identifikasi, gajah yang melintas namanya Getar, yang merupakan salah satu gajah liar jantan yang habitatnya ada di Suaka Margasatwa Balai Raja.
"Seperti gajah Codet, Getar memiliki kebiasaan bermigrasi ke kantong Giam Siak Kecil sehingga pada saat tertentu kembali ke kantong Balai Raja," katanya.
Baca juga: Gajah liar rusak tanaman padi, petani Aceh Jaya terancam gagal panen
Menurut Ujang, sepanjang 4 kilometer Jalan Tol Pekanbaru-Dumai memang merupakan jalur perlintasan gajah. Selain itu, hal serupa bukanlah pertama kali terjadi di area tersebut.
Ujang mengemukakan, hingga saat ini sudah lebih dari tiga kali satwa bongsor itu terlihat melintas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. BBKSDA Riau dan PT Hutama Karya sebelumnya telah melakukan pengayaan tanaman yang menjadi pakan gajah di underpass untuk memancing gajah agar tidak melintasi jalan tol.
"Kami juga telah merekomendasikan kepada pihak Hutama Karya untuk membangun pagar yang lebih representatif lagi agar gajah tidak bisa menyeberang," kata Ujang.
Sebelumnya, pada 14 Februari 2022, seekor gajah bernama Codet menyeberangi Jalan Tol Pekanbaru-Dumai tepatnya di kilometer 73. Gajah itu berjalan dari Giam Siak Kecil menuju Balai Raja untuk mencari pasangannya.
Codet menyeberang jalan tol setelah mendobrak pagar pembatas jalan hingga akhirnya sampai di ujung jalan. Satwa benama latin Elephas maximus sumatranus tersebut terpaksa melintas jalan tol karena lintasan khusus baginya berupa terowongan yang dibuat di bawah jalan tol sedang dilanda banjir pada saat itu.
Baca juga: Gajah masuk pemukiman penduduk di Aceh Barat, warga diminta waspada
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Seekor gajah liar melintas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023