Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, pada tahun 2024 menargetkan melakukan vaksinasi terhadap 10.000 ekor ternak milik masyarakat di daerah tersebut.
“Target vaksinasi 10.000 ribu ekor ternak tersebut sebagai upaya menjaga kesehatan ternak, dari serangan penyakit mulut dan kuku atau PMK,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, drh Safridhal kepada ANTARA di Suka Makmue, Kamis.
Menurutnya, vaksinasi 10.000 ekor ternak tersebut sebagai upaya pemerintah daerah, dalam memberikan perlindungan kesehatan ternak milik masyarakat sehingga dapat terhindar dari serangan virus Aphthovirus yang menjangkiti ternak seperti kerbau, sapi dan kambing.
Virus ini dapat menyebar melalui air liur hewan yang terinfeksi virus dan kemudian dapat menyebabkan hewan lainnya terserang penyakit PMK.
Pada tahun 2023 lalu, Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh, telah melakukan vaksinasi sebanyak 29.834 ekor ternak yang tersebar di 10 kecamatan di kabupaten setempat.
Ada pun ternak yang sudah divaksinasi sepanjang tahun 2023, diantaranya terdiri 224 ternak di bulan Januari, 2.642 ternak di bulan Februari, 524 ternak di bulan Maret.
Kemudian 2.830 ternak di bulan April, 917 ternak di bulan Mei, 228 ternak di bulan Juni,
3.954 ternak di bulan Juli, 1.782 ternak di bulan Agustus, 3.681 ternak di bulan September.
Kemudian 7.499 ekor ternak di bulan Oktober, serta ri bulan November 2023 sebanyak 5.553 ternak.
“Vaksinasi yang telah dilakukan bersama petugas kesehatan dan dokter hewan tersebut, sebagai upaya pemerintah daerah dalam mencegah penularan penyakit PMK pada ternak milik masyarakat di Kabupaten Nagan Raya,” kata Safridhal.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya vaksinasi 29.834 ternak cegah PMK
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
“Target vaksinasi 10.000 ribu ekor ternak tersebut sebagai upaya menjaga kesehatan ternak, dari serangan penyakit mulut dan kuku atau PMK,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, drh Safridhal kepada ANTARA di Suka Makmue, Kamis.
Menurutnya, vaksinasi 10.000 ekor ternak tersebut sebagai upaya pemerintah daerah, dalam memberikan perlindungan kesehatan ternak milik masyarakat sehingga dapat terhindar dari serangan virus Aphthovirus yang menjangkiti ternak seperti kerbau, sapi dan kambing.
Virus ini dapat menyebar melalui air liur hewan yang terinfeksi virus dan kemudian dapat menyebabkan hewan lainnya terserang penyakit PMK.
Pada tahun 2023 lalu, Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh, telah melakukan vaksinasi sebanyak 29.834 ekor ternak yang tersebar di 10 kecamatan di kabupaten setempat.
Ada pun ternak yang sudah divaksinasi sepanjang tahun 2023, diantaranya terdiri 224 ternak di bulan Januari, 2.642 ternak di bulan Februari, 524 ternak di bulan Maret.
Kemudian 2.830 ternak di bulan April, 917 ternak di bulan Mei, 228 ternak di bulan Juni,
3.954 ternak di bulan Juli, 1.782 ternak di bulan Agustus, 3.681 ternak di bulan September.
Kemudian 7.499 ekor ternak di bulan Oktober, serta ri bulan November 2023 sebanyak 5.553 ternak.
“Vaksinasi yang telah dilakukan bersama petugas kesehatan dan dokter hewan tersebut, sebagai upaya pemerintah daerah dalam mencegah penularan penyakit PMK pada ternak milik masyarakat di Kabupaten Nagan Raya,” kata Safridhal.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya vaksinasi 29.834 ternak cegah PMK
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024