Lhoksukon (ANTARA Aceh) - Harga kelapa bulat di tingkat petani di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, terus mengalami peningkatan dalam sebulan terakhir, karena pasokan terbatas sementara permintaan stabil.

Sufli, pedagang pengumpul di Kecamatan Baktiya, Rabu menyebutkan, harga kelapa bulat saat ini Rp2.800/Kg atau naik dari sebelumnya Rp2.500/Kg.

"Permintaan kelapa saat ini terus mengalami peningkatan, apalagi jelang bulan Suci Ramadhan, tetapi stok menipis," katanya.

Selama ini, kata dia, pihaknya kesulitan mengumpulkan buah kelapa dari petani, karena produksi kelapa terus mengalami penurunan.

Di lain sisi, pedagang pengumpul kelapa juga semakin banyak yang membeli kelapa masyarakat, katanya.

Dijelaskan, para petani biasanya memanen buah kelapa antara 2 bulan hingga 3 bulan.

Bila dipanenkan di bawah waktu tersebut, maka hasil kelapanya tidak berkualitas, ujar dia.

Sufli menyebutkan, buah kelapa yang didapatkan tersebut tidak hanya dari Kecamatan Baktiya saja, tetapi juga dari sejumlah kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Aceh Utara.

"Saya pikir, pohon kelapa petani butuh peremajaan karena rata-rata pohon kelapa petani sudah sangat tinggi dan sudah tua sehingga produksinya berkurang," sebutnya.

Di lain sisi, pohon kelapa yang masih muda maka buah kelapa itu semakin bagus dan besar. Bila kelapa itu sudah menua maka buah kelapa ini semakin kecil isinya dan produksinya juga tidak bagus.

Sementara itu, pedagang pengumpul kelapa itu juga menyebutkan, pihaknya membutuhkan sebanyak tiga ton kelapa bulat setiap harinya untuk dipasok ke Medan, Sumatera Utara.
    

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017