Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Aceh menyebut sebanyak 4.710 jamaah calon haji asal Aceh beserta petugas siap untuk diberangkatkan ke Tanah Suci, yang terbagi dalam 12 kelompok terbang (kloter).
“Insya Allah kloter pertama masuk asrama haji Embarkasi Aceh pada (28/5) sore dan terbang pada (29/5) sore. Kita Aceh berada pada posisi gelombang kedua,” kata Kepala Kantor Kemenag Aceh Azhari di Banda Aceh, Kamis.
Ia menjelaskan, untuk persiapan pemberangkatan jamaah haji pada 1445 Hijriah/2024 Masehi dari Aceh sudah matang. Kendati demikian, pihaknya terus menyempurnakan berbagai kesiapan lainnya.
Sejauh ini, lanjut dia, koper dan logistik lainnya untuk jamaah haji telah didistribusikan ke daerah, dan Kemenag kabupaten/kota yang membagikan langsung kepada jamaah calon haji.
Begitu juga untuk kesiapan asrama haji Embarkasi Aceh. Pada Senin (20/5) pekan depan, pihaknya juga akan melakukan simulasi pelayanan terpadu satu pintu atau one stop service untuk memberikan pelayanan maksimal bagi jamaah selama di asrama.
Pihaknya, kata Azhari, juga memberikan pelayanan khusus bagi jamaah lanjut usia sesuai dengan tema penyelenggaraan haji Indonesia tahun ini yakni haji ramah lansia.
Tahun ini, jumlah jamaah haji Aceh termasuk petugas sebanyak 4.710 orang, dan 219 orang di antaranya merupakan jamaah haji lansia. Pelayanan khusus bagi lansia sudah mulai diberikan sejak di asrama hingga berada dalam pesawat saat berangkat ke Arab Saudi.
“Jamaah lansia tidak ikut pelepasan jamaah. Semua dokumen diantar oleh petugas. Jamaah lansia juga ditempatkan di kursi kelas bisnis untuk memberi kenyamanan selama penerbangan,” ujarnya.
Untuk penyiapan dokumen kenaikan pesawat atau boarding pass semua jamaah dilakukan oleh petugas Bandara Sultan Iskandar Muda selama di asrama haji Embarkasi Aceh.
“Saat ini semua jamaah yang akan berangkat tahun ini sudah memiliki visa. Proses X-Ray juga dilakukan di asrama haji, jadi turun dari bus pengantar ke bandara saat langsung naik pesawat,” ujarnya.
Baca juga: Kemenag Aceh Besar distribusikan koper hingga buku panduan untuk jamaah calon haji
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
“Insya Allah kloter pertama masuk asrama haji Embarkasi Aceh pada (28/5) sore dan terbang pada (29/5) sore. Kita Aceh berada pada posisi gelombang kedua,” kata Kepala Kantor Kemenag Aceh Azhari di Banda Aceh, Kamis.
Ia menjelaskan, untuk persiapan pemberangkatan jamaah haji pada 1445 Hijriah/2024 Masehi dari Aceh sudah matang. Kendati demikian, pihaknya terus menyempurnakan berbagai kesiapan lainnya.
Sejauh ini, lanjut dia, koper dan logistik lainnya untuk jamaah haji telah didistribusikan ke daerah, dan Kemenag kabupaten/kota yang membagikan langsung kepada jamaah calon haji.
Begitu juga untuk kesiapan asrama haji Embarkasi Aceh. Pada Senin (20/5) pekan depan, pihaknya juga akan melakukan simulasi pelayanan terpadu satu pintu atau one stop service untuk memberikan pelayanan maksimal bagi jamaah selama di asrama.
Pihaknya, kata Azhari, juga memberikan pelayanan khusus bagi jamaah lanjut usia sesuai dengan tema penyelenggaraan haji Indonesia tahun ini yakni haji ramah lansia.
Tahun ini, jumlah jamaah haji Aceh termasuk petugas sebanyak 4.710 orang, dan 219 orang di antaranya merupakan jamaah haji lansia. Pelayanan khusus bagi lansia sudah mulai diberikan sejak di asrama hingga berada dalam pesawat saat berangkat ke Arab Saudi.
“Jamaah lansia tidak ikut pelepasan jamaah. Semua dokumen diantar oleh petugas. Jamaah lansia juga ditempatkan di kursi kelas bisnis untuk memberi kenyamanan selama penerbangan,” ujarnya.
Untuk penyiapan dokumen kenaikan pesawat atau boarding pass semua jamaah dilakukan oleh petugas Bandara Sultan Iskandar Muda selama di asrama haji Embarkasi Aceh.
“Saat ini semua jamaah yang akan berangkat tahun ini sudah memiliki visa. Proses X-Ray juga dilakukan di asrama haji, jadi turun dari bus pengantar ke bandara saat langsung naik pesawat,” ujarnya.
Baca juga: Kemenag Aceh Besar distribusikan koper hingga buku panduan untuk jamaah calon haji
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024