Pj Bupati Aceh Tengah T Mirzuan menghadiri kegiatan bakti sosial kesehatan sekaligus meluncurkan program inovasi kesehatan cegah stunting di Kampung Gemboyah, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah.
"Hari ini kita melangkah maju dengan dua inisiatif besar yakni bakti sosial dan pencegahan stunting. Kedua program ini adalah upaya nyata Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam memastikan tumbuh kembang anak-anak kita berjalan optimal," kata T Mirzuan, Sabtu (26/5).
Ia menjelaskan Pemkab setempat terus berkomitmen untuk memperkuat upaya pencegahan stunting dengan berbagai strategi, seperti peningkatan gizi, penyuluhan kesehatan, pelayanan kesehatan yang optimal, serta sanitasi dan kebersihan.
"Selain itu program peningkatan imunisasi juga menjadi fokus utama kita. Imunisasi adalah salah satu intervensi kesehatan yang paling efektif dan efisien dalam mencegah penyakit menular yang berbahaya," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah Yunasri mengatakan program inovasi kesehatan yang dilakukan tahun ini akan menjadi acuan untuk target penurunan angka stunting kedepannya.
Menurutnya penurunan kasus stunting di daerah itu juga telah sukses dilakukan dari tahun ke tahun.
"Di tahun 2023 stunting di Aceh Tengah turun 8,4 persen. Kegiatan kita pada hari ini dikhususkan untuk 4 kampung dengan total 31 orang anak yang terkena stunting. Angka tertinggi adalah di Kampung Arul Item dengan 15 orang anak stunting, kemudian kampung Gemboyah dan Pantan Reduk dengan masing-masing memiliki 6 orang stunting, dan disusul Kampung Antara 4 orang anak," katanya.
Baca juga: Hakim vonis terdakwa korupsi APE 4,5 tahun penjara
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Hari ini kita melangkah maju dengan dua inisiatif besar yakni bakti sosial dan pencegahan stunting. Kedua program ini adalah upaya nyata Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam memastikan tumbuh kembang anak-anak kita berjalan optimal," kata T Mirzuan, Sabtu (26/5).
Ia menjelaskan Pemkab setempat terus berkomitmen untuk memperkuat upaya pencegahan stunting dengan berbagai strategi, seperti peningkatan gizi, penyuluhan kesehatan, pelayanan kesehatan yang optimal, serta sanitasi dan kebersihan.
"Selain itu program peningkatan imunisasi juga menjadi fokus utama kita. Imunisasi adalah salah satu intervensi kesehatan yang paling efektif dan efisien dalam mencegah penyakit menular yang berbahaya," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah Yunasri mengatakan program inovasi kesehatan yang dilakukan tahun ini akan menjadi acuan untuk target penurunan angka stunting kedepannya.
Menurutnya penurunan kasus stunting di daerah itu juga telah sukses dilakukan dari tahun ke tahun.
"Di tahun 2023 stunting di Aceh Tengah turun 8,4 persen. Kegiatan kita pada hari ini dikhususkan untuk 4 kampung dengan total 31 orang anak yang terkena stunting. Angka tertinggi adalah di Kampung Arul Item dengan 15 orang anak stunting, kemudian kampung Gemboyah dan Pantan Reduk dengan masing-masing memiliki 6 orang stunting, dan disusul Kampung Antara 4 orang anak," katanya.
Baca juga: Hakim vonis terdakwa korupsi APE 4,5 tahun penjara
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024