Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Seorang jemaah haji asal Aceh bernama Cut Tihalimah binti Teuku Abdul Rasyid meninggal di Tanah Suci Makkah, setelah sempat koma 12 hari.

Kepala Sub Bagian Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, Rusli di Banda Aceh, Kamis mengatakan, almarhumah Cut Tihalimah sempat mendapat perawatan serius tim medis Rumah Sakit Al Noor di Makkah.

"Meninggalnya almarhumah, dikabarkan petugas haji dari Tanah Suci. Cut Tihalimah meninggal Selasa (19/9) pagi pukul 09.50 WAS (Waktu Arab Saudi), dan dimakamkan di Sharayya," ucapnya.

Ia mengaku, almarhumah tergabung dalam Kelompok terbang (Kloter) 10 Embarkasi Aceh berasal dari Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, telah dirujuk ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) pada Rabu (6/9).

Lalu dipindah ke Rumah Sakit Al Noor, karena penyakit jantung dan sepsis akibat mengalami cardiovascular disease atau gangguan jantung serta pembuluh darah satu hari kemudian.

"Terhitung tanggal 7 hingga 19 September 2017, Cut Tihalimah tercatat sebagai seorang pasien dalam keadaan koma. Baru pada Selasa (19/9) pukul 9.50 WAS dinyatakan meninggal oleh tim medis," katanya.

Rusli juga mengatakan, sebelumnya terdapat seorang jamaah haji Aceh tergabung dalam Kloter 5 Embarkasi Aceh berasal dari Kabupaten Aceh Tenggara bernama Ahmad Pangan bin Salim Pangan meninggal di Makkah.

Almarhum, lanjutnya, diduga menderita cardiovascular disease ec cardiac atau gangguan jantung serta pembuluh darah sejak dari daerah asal di Tanah Air.

"Sebelum meninggal, Ahmad Pangan sempat mengeluh lemas dengan tidak mau makan dan minum. Petugas sempat memberi makan dan minum obat, lalu jemaah beristirahat," terangnya.

Pada Selasa (19/9) pukul 09.00 WAS, lanjutnya, petugas melakukan pertemuan dengan semua jamaah Kloter 5 persiapan ke Madinah. Pertemuan tersebut selesai pukul 11.00 WAS, dan semua jemaah kembali ke kamar masing-masing.

"Sekitar pukul 11.40 WAS, Ahmad Pangan pingsan tak sadarkan diri. Lalu petugas di panggil sekitar jam 12.05 WAS, dan jemaah ini dinyatakan meninggal pada saat beliau pingsan," tutur Rusli.

"Hingga kini, 19 orang jamaah haji asal Aceh meninggal di Tanah Suci, tepatnya di Makkah, Arab Saudi," tambahnya.

Data PPIH Embarkasi Aceh tahun ini telah memberangkatkan 4.463 orang jamaah ke Tanah Suci dengan 12 Kloter, melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda di Kabupaten Aceh Besar.

Ke-4.463 orang itu terdiri 4.347 jamaah asal Aceh, 34 orang tim TPHD dan tim kesehatan haji daerah, 26 jamaah mutasi dari luar provinsi, dan 56 orang petugas kloter.


Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017