Jantho, Aceh Besar (ANTARA Aceh) - Lintas stakeholder Kabupaten Aceh Besar berharap, Pemerintah setembat kembali menggalakkan program Beut Alquran Ba'da Magrib (BABM) atau mengaji seusai shalat magrib disetiap meunasah untuk membentengi kaula muda dari degradasi moral.

"Kita semua berharap Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melanjutkan dan kembali menggalakkan program mengaji ba'da (sesudah) shalat magrib," kata Keuchik Gampong (Kepala Desa) Neusok, Kecamatan Darul Kamal, Kabupaten Aceh Besar, Mansurdin.

Hal ini disampaikannya pada acara dialog Focus Group Discussion (FDG) yang difasilitasi oleh Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Besar bertemakan ; "Kajian terhadap efektifitas program Beut Alquran Ba'da Magrib (BABM)" dan bekerja sama dengan Pusat Kajian Pendidikan dan Masyarakat (PKPM) Aceh, disalah satu hotel wilayah itu, Rabu (20/9).

Lebih lanjut, peserta lainnya Safriadi juga menyatakan, sudah sepatutnya pemerintah kembali menggalakkan mengaji sesudah shalat magrib di setiap desa se-Kabupaten Aceh Besar untuk mencengah generasi bangsa dari narkoba.

"Pemerintah Aceh Besar harus melanjutkan program BABM demi menyelamatkan generasi bangsa dari degradasi moral dan kita yakin program ini dapat mencegah gerenari bangsa barang haram seperti narkoba," ujarnya.

Pada kesempatan itu ia menyayangkan, belakangan ini pemerintah lebih mengumandangkan konsep pembangunan fisik, padahal pembangunan moral bagi segenap generasi bangsa juga lebih penting.

"Para pihak harusnya lebih jeli dan pemerintah lebih mengutamakan pendidikan moral bagi generasi bangsa agar tidak terjangkit virus narkoba yang terus menggerogoti anak bangsa," tuturnya. 

Ia juga yakin, jika program BABM terus digalakkan dengan sendirinya Meunasah, Surau maupun Mesjid akan makmur dan pada kesempatan itu pemerintah hadir untuk mencegah degradasi moral terhadap anak bangsa.

Dialog atau diskusi FGD itu dibuka oleh Direktur PKPM Aceh Drs Muslim Zainuddin dan dihadiri, MPD Aceh Besar Dr Mujiburrahman, Dinas Syariat Islam Aceh Besar, Unsur Camat, Kepolisian, Unsur Keuchik, Tuha Peut, dan undangan lainnya.


Pewarta:

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017