Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menyatakan listrik yang didistribusikan dan yang ada di Aceh saat ini belum cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

"Listrik yang ada belum cukup untuk rumah tangga dan ini belum lagi untuk kebutuhan industri," kata Irwandi di sela-sela menerima kunjungan General Manager PT PLN Aceh di ruang rapat Kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu.

Ia menjelaskan PT PLN (Persero) perlu memacu pembangunan pembangkit listrik di Aceh sehingga kebutuhan listrik di Aceh bisa terpenuhi untuk berbagai sektor di masa mendatang.

"Kita harus bisa mempersiapkan dari sekarang, jadi kalau industri masuk kita sudah siap," katanya.

Irwandi juga meminta agar PLN Aceh dapat menggandeng investor luar untuk mengembangkan energi listrik di Aceh sehingga provinsi ujung paling barat Indonesia itu memiliki energi yang memadai untuk berbagai sektor ekonomi.

General Manajer PT PLN Aceh, Jefri Rosiadi mengatakan bahwa kondisi listrik di Aceh saat ini sudah kembali normal kecuali ada gangguan pada transmisi di Sumatera.

Menurut dia untuk dua tahun ke depan akan ada penambahan listrik di Aceh sekitar 400 Megawat dan PLN Aceh akan memasang jaringan ke beberapa wilayah yang belum dialiri listrik yang tersebar di beberapa kabupaten.

PLN Aceh menargetkan peningkatan pemerataan penyaluran listrik untuk provinsi Aceh hingga mencapai 100 persen.

Pihaknya juga berharap dukungan dari Pemerintah Aceh terkait pembangunan infrastruktur agar mempermudah pembagunan listrik ke wilayah-wilayah yang saat ini belum dialiri listrik.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017