Lhokseumawe (Antaranews Aceh) - PT Pupuk Iskandar Muda menginstruksikan kepada distributor yang telah ditunjuk untuk dapat dengan segera menyelesaikan kelengkapan administrasi.

Manager Humas PT PIM Zulfan Effendi, kepada wartawan, Kamis malam mengatakan, bahwa pihaknya telah meminta kepada distributor yang telah ditunjuk supaya segera menyelesaikan kelengkapan administrasi sehingga tidak terkendala dengan kegiatan penebusan atau penyaluran pupuk kepada masyarakat.

" Mengingat pada saat ini kebutuhan petani terhadap pupuk urea pada puncaknya, sehingga diharapkan ketersedian pupuk dapat dipenuhi, salah satunya adalah dengan segera dilakukan penebusan oleh distributor," ujar Zulfan.

Lanjutnya, periode musim tanam petani adalah bulan Oktober 2017 sampai dengan Maret 2018. Sehingga program kerja mengalami lintas tahun, dimana pengurusan seluruh adiminstrasi dilakukan di awal tahun menyebabkan adanya beberapa kendala administrasi diawal tahun.

"Meski begitu, PT PIM pada kesempatan pertama telah menginstruksikan kepada seluruh distributor disetiap wilayah untuk segera menebus dan menyalurkan pupuk urea bersubsidi agar tidak terjadi kelangkaan," jelasnya lagi.

Sebut Zulfan Effendi, sebagai informasi bahwa pada akhir Desember 2017, kontrak kerja distributor telah berakhir dan pada Januari 2018 PT. PIM baru saja melakukan penandatanganan kontrak kerja baru dengan distributor. Diantara distributor yang bermasalah pada tahun 2017, telah diberikan sanksi hukum dan yang terberat adalah diganti, pungkasnya.

Pewarta: Mukhlis

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018