Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Gubernur Aceh Irwandi Yusuf meluncurkan Toko Tani Indonesia Center (TTI-C) di Banda Aceh dalam upaya memberikan harga pangan terjangkau kepada masyarakat di daerah setempat.
"Kami berharap kehadiran toko tani Indonesia center ini dapat dimanfaatkan masyarakat berpenghasilan rendah untuk membeli kebutuhan pangan dengan harga terjangkau," kata Gubernur Aceh Irwandi Yusuf di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya dalam pidato tertulis dibacakan Sekda Aceh, Dermawan di sela sela meresmikan Toko Tani Indonesia Center yang beralamat di Jalan Gabus, Lampriet, Banda Aceh.
Ia menjelaskan kehadiran toko Tani Indonesia - Center ini bagian menjawab keluhan masyarakat tentang sulitnya mendapatkan bahan pangan pada waktu-waktu tertentu dengan harga terjangkau.
Menurut dia dengan hadirnya TTI-C tersebut masyarakat dapat memanfatkan dengan baik untuk membeli harga kebutuhan pokok dengan harga sangat terjangkau atau lebih murah dari pasar.
Ia mengatakan dalam RPJM Aceh 2017- 2022, pangan telah menjadikan sebagai salah satu dari 15 program unggulan yakni guna membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat kepada bahan pangan.
"Perhatian kita bukan hanya fokus pada peningkatan produksi dan produktivitas petani, tapi juga menyangkut kemudahan distribusi dan penjualan agar lebih cepat dan menguntungkan para pihak, baik petani maupun konsumen," katanya.
Kepala Dinas Pangan Aceh, Ilyas mengatakan kehadiran TTI-C tersebut merupakan bagian untuk memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat berpenghasilan rendah untuk membeli harga kebutuhan terjangkau.
"Kehadiran TTI-C ini juga bagian untuk antisipasi kenaikan harga barang dalam menghadapi Ramadhan dan untuk stok barang kebutuhan sangat terjamin," katanya.
Ia menambahkan berbagai kebutuhan pangan yang dijual di TTI-C tersebut merupakan hasil panen milik gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang ada di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
"Kami berharap kehadiran toko tani Indonesia center ini dapat dimanfaatkan masyarakat berpenghasilan rendah untuk membeli kebutuhan pangan dengan harga terjangkau," kata Gubernur Aceh Irwandi Yusuf di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya dalam pidato tertulis dibacakan Sekda Aceh, Dermawan di sela sela meresmikan Toko Tani Indonesia Center yang beralamat di Jalan Gabus, Lampriet, Banda Aceh.
Ia menjelaskan kehadiran toko Tani Indonesia - Center ini bagian menjawab keluhan masyarakat tentang sulitnya mendapatkan bahan pangan pada waktu-waktu tertentu dengan harga terjangkau.
Menurut dia dengan hadirnya TTI-C tersebut masyarakat dapat memanfatkan dengan baik untuk membeli harga kebutuhan pokok dengan harga sangat terjangkau atau lebih murah dari pasar.
Ia mengatakan dalam RPJM Aceh 2017- 2022, pangan telah menjadikan sebagai salah satu dari 15 program unggulan yakni guna membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat kepada bahan pangan.
"Perhatian kita bukan hanya fokus pada peningkatan produksi dan produktivitas petani, tapi juga menyangkut kemudahan distribusi dan penjualan agar lebih cepat dan menguntungkan para pihak, baik petani maupun konsumen," katanya.
Kepala Dinas Pangan Aceh, Ilyas mengatakan kehadiran TTI-C tersebut merupakan bagian untuk memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat berpenghasilan rendah untuk membeli harga kebutuhan terjangkau.
"Kehadiran TTI-C ini juga bagian untuk antisipasi kenaikan harga barang dalam menghadapi Ramadhan dan untuk stok barang kebutuhan sangat terjamin," katanya.
Ia menambahkan berbagai kebutuhan pangan yang dijual di TTI-C tersebut merupakan hasil panen milik gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang ada di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018