Redelong (Antaranews Aceh) - Unit Tipiter Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Bener Meriah melakukan operasi pasar jelang Idul Fitri 1439 H guna mengantisipasi penimbunan sembako oleh pedagang.

Kapolres Bener Meriah AKBP Fahmi Irwan Ramli melalui Kasat Reskrim AKP Suparwanto kepada wartawan Rabu mengatakan bahwa operasi pasar dilakukan dengan terjun langsung ke sejumlah pasar dan grosir sembako.

Hal itu untuk memastikan tidak terjadinya penimbunan barang oleh pedagang yang dapat menyebabkan kelangkaan kebutuhan pokok termasuk gas elpigi di Bener Meriah jelang lebaran tahun ini.

"Bila sampai hal itu terjadi, kami akan mengambil tindakan tegas dan diproses sesuai hukum yang berlaku," tutur AKP Suparwanto.

Kegiatan tersebut, kata Suparwanto, juga sekaligus untuk memantau perkembangan harga pasar jelang lebaran.

Dalam hal ini petugas melakukan sosialisasi kepada para pedagang agar tidak berusaha memainkan harga jelang lebaran dengan melakukan penimbunan terhadap barang yang menjadi kebutuhan pokok sehari-hari.

Berdasarkan pantauan, harga pasar di wilayah Bener Meriah hingga H-6 jelang lebaran tahun ini masih relatif normal.

Kenaikan harga yang terjadi pada sejumlah kebutuhan pokok masih dalam batas kewajaran dan tidak terjadi kelangkaan terhadap barang kebutuhan tertentu.
 

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018