Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Sebanyak puluhan unit truk pengangkut bahan material bangunan, dan barang lainnya tujuan Sabang, masih tertahan selama satu pekan di Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.

"Kami sudah satu pekan tertahan di sini, akibat terbatasnya jumlah kapal penyeberangan," kata Anton (35), sopir truk mengangkut barang kelontong saat ditemui di Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, Rabu.

Ia mengatakan, jumlah kapal penyeberangan Ulee Lheue-Balohan, Sabang, yang dioperasikan PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Aceh kini cuma satu unit.

Yakni Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tanjung Burang dengan maksimal cuma bisa mengangkut 15 unit mobil pribadi dan dua sampai tiga unit truk, akibat KMP BRR menjalani perawatan rutin di Belawan, Medan, Sumatera Utara.

KMP BRR sendiri berkapasitas jauh lebih besar, yakni penumpang total 377 orang, dan 25 unit kendaraan. Termasuk 17 unit kendaraan pribadi 17 unit, empat unit truk sedang, dan empat unit truk besar.

"Pertama masuk pekan lalu, kami dapat nomor antrian 19. Hari ini sudah jadi nomor tiga, tapi belum tahu diangkut sore ini atau besok," terangnya.

Ridwan (45), supir truk besar mengangkut material bangunan mengaku, permasalahan terbatas kapal penyeberangan Ulee Lheue-Balohan pulang-pergi membutuhkan waktu dua jam telah lama terjadi.?

Namun, lanjutnya, hingga kini belum ada perhatian dari pemerintah baik pusat, apalagi di daerah. Perhatian itu baru difokuskan ketika diadakan event besar, seperti Sail Sabang tahun lalu.

"Kalau yang bisa diangkut KMP Tanjung Burang, empat sampai enam truk melalui penyeberangan dua kali sehari. Sementara sepekan ada sekitar 30 truk lebih yang tertahan di sini. Bayangkan, berapa lama truk-truk ini akan terangkut semua," ujar Ridwan.

Kepala Pelabuhan Balohan, Abdurrani pekan lalu mengatakan, KMP BRR yang lazim melayani pelayaran tujuan Pelabuhan Balohan-Pelabuhan Ulee Lheue sebanyak dua kali sehari harus terhenti beroperasi sejak, Minggu (8/7).?

"Ini karena, KMP BRR harus melakukan doking (perawatan) rutin. Rencananya sampai Rabu, (25/7), di Belawan," katanya.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018