Lhoksukon (Antaranews Aceh)- Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Aceh, mengajak semua pihak untuk menyukseskan progam pemberian imunisasi vaksin measles-rubella (campak) secara massal di daerah itu.

Wakil Bupati Kabupaten Aceh Utara Fauzi Yusuf mengatakan, selain stakeholder terkait, pihaknya juga mengajak media massa untuk dapat mengedukasikan masyarakat soal imunisasi measles-rubella (MR) itu.

"Kita sangat mengharapkan agar media massa dapat memberikan informasi yang benar, serta mengedukasi masyarakat terkait dengan imunisasi MR ini, sehingga tidak muncul hal yang tidak diharapkan di tengah masyarakat," ujarnya.

Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf saat dia menyaksikan langsung prosesi pemberian imunisasi MR itu untuk anak-anak di SD Negeri 7 Kecamatan Syamtalira Aron, Kamis pagi.

Prosesi tersebut menandai dimulainya kampanye pencanangan imunisasi penyakit measles-rubella di daerah itu, yang turut dihadiri unsur Forkopimda setempat, kepala SKPK terkait, camat, kepala Puskesmas, tokoh ulama, tokoh masyarakat, LSM pemerhati kesehatan, serta sejumlah kepala sekolah.

Pemberian imunisasi untuk sejumlah murid SDN 7 Syamtalira Aron dilakukan oleh paramedis setempat. Murid-murid terlihat antusias untuk mendapatkan imunisasi tersebut meskipun dilakukan dengan cara disuntik.

Lebih jauh Fauzi Yusuf berharap, agar stakeholder terkait hendaknya terus menerus berkoordinasi dengan pihak berkompeten di wilayah Aceh Utara, terutama jajaran ulama, pimpinan sekolah, dayah dan pesantren, sehingga pelaksanaan imunisasi ini dapat terlaksana dengan baik.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Khalmidawati, M.Kes, mengatakan, sasaran imunisasi MR ini adalah anak-anak berusia di atas 9 bulan hingga 15 tahun yang jumlahnya mencapai 183.029 orang anak di daerah itu.

Para petugas kesehatan, kata dia, akan melakukan ‘jemput bola’ mendatangi lokasi imunisasi seperti ke sekolah, dayah, Poskesdes, dan Posyandu.

Dikatakan, meskipun pencanangan di Aceh Utara dilakukan pada Kamis (2/8) atau hari ini, namun pelaksanaan di lapangan telah dimulai sejak Rabu (1/8) sesuai dengan agenda nasional.

"Alhamdulillah kemarin, pelaksanaan imunisasi MR telah berjalan di empat kecamatan dengan jumlah 7.000-an anak atau sekitar 5 persen,"  kata Khalmidawati.

Kata dia, imunisasi MR ini merupakan imunisasi massal yang dilakukan secara nasional dan merata hingga ke pelosok tanah air. 

Pihaknya sangat mengharapkan agar adanya dukungan dan kerjasama dari semua pihak untuk mengedukasi masyarakat, sehingga masyarakat tidak mudah termakan kabar hoaks yang tidak jelas terkait dengan imunisasi MR ini.
 

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018