Calang (Antaranews Aceh) - Badan jalan nasional lintas Barat Aceh atau Banda Aceh-Meulaboh, Provinsi Aceh, digenangi air luapan sungai sehingga melumpuhkan jalur transportasi di kawasan Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya.

Wartawan Antara di lokasi, Selasa sore melaporkan, banjir di badan jalan negara di Teunom mengakibatkan kemacetan dari arah Banda Aceh dan Melaboh hingga dua kilometer lebih.

Sejumlah pengendara sepeda motor terpaksa menggunakan jasa becak untuk melintasi genangan dari luapan Sungai Teunom, dengan ongkos antara, Rp30.000 hingga Rp100.000.

Luapan Sungai Teunom itu diakibatkan hujan deras sejak Senin (15/10) sore dan membanjiri sejumlah gampong di Kecamatan Teunom dan Pasi Raya.

Di dua kecamatan tersebut banjir mengenangi ratusan rumah warga sejak Senin malam hingga Selasa sore dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.

Bupati Aceh Jaya, T Irvan TB yang dijumpai saat meninjau lokasi bencana di Gampong Baro, Kecamatan Teunon, mengatakan bahwa hujan deras juga mengakibat dua sungai lainnya yakni Panga dan Suak Beukah meluap.

"Ada empat sungat di Aceh Jaya yang meluap yakni, Sungai Teunon, Sungai Suak Beukah, Sungai Panga dan Sungai Krueng Oen, ribuan warga hingga saat ini sudah mengungsi kelokasi yang lebih aman," kata Irvan.

Pemerintah Aceh Jaya bersama Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) telah menyiapkan dapur umum untuk para pengungsi korban banjir.

Bupati Aceh Jaya mengimbau warganya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap banjir susulan bila kembali hujan.
 


 

Pewarta: Irman Yusuf

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018