Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Komisi Independen Pemilihan (KIP/KPU) Kota Banda Aceh menggencarkan sosialisasi pemilihan umum kepada pemilih pemula dengan mendatangi sejumlah sekolah menengah atas atau SMA dan sederajat di ibu kota Provinsi Aceh.

Ketua KIP Kota Banda Aceh Indra Milwady, di Banda Aceh, Rabu, mengatakan sosialisasi pemilih pemula tersebut mengincar pelajar yang baru pertama memilih agar menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019.

"Sosialisasi ini untuk menjelaskan kepada pelajar tentang kepemiluan, sehingga mereka paham dan menggunakan hak pilihnya," kata Indra Milwady.

Sosialisasi tersebut mengusung tema "KPU Goes to School". Sosialisasi dengan mengunjungi sekolah di Kota Banda Aceh, di antaranya SMAN 3 Kota Banda Aceh, MAN 1 Kota Banda Aceh, dan SMAN Fajar Harapan.

Menurut dia, pemilih pemula adalah mereka yang pertama kali berpartisipasi dalam pesta demokrasi. Terkadang mereka abai karena aktivitasnya serta ketidaktahuan terkait kepemiluan.

Indra Milwady menegaskan, pemilih pemula merupakan pemilik suara strategis. Selain jumlahnya banyak, pemilih pemula juga rentan kehilangan hak pilih.

"Pemilih pemula memiliki rentang usia 17 hingga 22 tahun. Mereka ini rentan kehilangan hak pilih. Karena itu, kami sosialisasikan tentang kepemiluan, sehingga mereka paham dan mau menggunakan hak pilihnya," ujar dia.

Indra Milwady menjelaskan, persentase pemilih pemula di setiap pemilu cukup tinggi, melebihi 10 persen. Jumlah pemilih pemula Pemilu 2014 mencapai 11 persen dari total 186 juta pemilih.

Pada pemilu sebelumnya, yakni 2009, ada sekitar 36 juta pemilih pemula dari total 171 juta pemilih atau 20 persen. Begitu juga dengan Pemilu 2004, pemilih pemula berkisar 18,4 persen yaitu 27 juta dari total 147 juta pemilih.

"Keberadaan pemilih pemula ini sebenarnya sangat strategis. Kalau diperhitungkan, pemilih pemula ini mencapai 40 persen dari populasi pemilih, Jumlah pemilih pemula di Indonesia hampir sama dengan negara-negara lain di dunia," ujar dia lagi.

Namun, Indra Milwady mengakui sampai saat ini belum ada angka pasti untuk mengukur tingkat partisipasi pemilih pemula dalam pemilu terutama di Kota Banda Aceh.

Karena itu, kata dia lagi, KIP Kota Banda Aceh menganggap sosialisasi perlu dilakukan dengan menarik guna menjaring pemilih pemula sebanyak mungkin agar menggunakan hak pilihnya.

"Maka, kami terus menggencarkan sosialisasi kepada pemilih pemula dengan mendatangi sekolah-sekolah di Kota Banda Aceh, memastikan mereka sudah cukup usia terdaftar sebagai pemilih serta mengajak mereka menjadi pemilih cerdas pada Pemilu 2019," kata Indra Milwady.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018