Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Anggota Komisi XI DPR Marsiaman Saragih berharap Bank Indonesia dapat memfasilitasi penjajakan kerja sama dengan merek-merek yang sudah terkenal di luar negeri, mengingat beberapa merek terkenal sudah menyerahkan lini produksinya kepada beberapa negara.

"Bank Indoensia juga harus menjaga sinergi dengan pemerintah setempat dalam melaksanakan rangkaian program pembinaan UMKM sehingga kualitas produk, dan pengembangan UMKM di Aceh dapat semakin baik," kata Marsiaman di Aceh Besar, Kamis.

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela kunjungan XI DPR RI yang dipimpin oleh H Refrizal ke UMKM binaan Bank Indonesia Aceh di Gampong Dayah Daboh, Montasik, Aceh Besar.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Kunjungan Kerja Spesifik Komisi XI DPR RI Masa Persidangan III 2018/2019 yang bertujuan menggali informasi tentang efektivitas Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) untuk mendukung sektor riil dalam rangka pengendalian inflasi daerah serta mendukung pertumbuhan ekonomi.

Hal senada juga disampaikan Anggota Komisi XI DPR, Erik Atrada Ritonga. Ia juga berharap UMKM dapat terus berkembang dan mengikuti program yang telah dicanangkan oleh BI.

"DPR RI siap untuk mendengarkan keluhan dan bersedia untuk mendukung penuh upaya pengembangan sektor riil di Aceh khususnya dan Indonesia umumnya," katanya.

Dalam kegiatan ke Gampong dayah Daboh tersebut turut hadir ?Kepala Departemen Regional 1 Sumatera Bank Indonesia Suhaedi dan Direktur Departemen Komunikasi Junanto Herdiawan.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh UMKM binaan BI sekaligus penerima Program Sosial Bank Indonesia. Beberapa diantaranya petani cabai merah, peternak sapi, UMKM industri kreatif food, fashion dan kerajinan tangan.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019