Banda Aceh (ANTARA) - Anggota DPRK Aceh Besar Eka Rizkina menyatakan siap memperjuangkan program prioritas yang diusulkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di parlemen sehingga menjadi program yang akan dijalankan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar Tahun 2025.
“Insya Allah kita siap untuk memperjuangkan berbagai usulan prioritas yang dihasilkan dalam Musrenbang tingkat kecamatan dalam daerah pemilihan khususnya kecamatan Lhoknga dan beberapa kecamatan lainnya dalam daerah pemilihan dua,” kata Politisi Partai Keadilan Sejahera (PKS) itu di Lhoknga, Kamis.
Ia menjelaskan program yang diusulkan oleh gampong/desa dalam wilayah kecamatan dalam Musrenbang tingkat kecamatan harus dapat diakomodir oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Besar pada tahun 2025.
Baca juga: Polres Nagan Raya limpahkan tersangka coblos dua kali ke jaksa, ini ancaman pidananya
Ia juga mengatakan Pemerintah Daerah harus mampu memaksimalkan sektor-sektor unggulan yang ada di setiap wilayah karena setiap kawasan memiliki kekhasan masing-masing.
“Kami meyakini dengan program-program yang menyentuh langsung kepada masyarakat akan mempercepat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Aceh Besar secara umum,” katanya.
Dalam Musrenbang tingkat kecamatan yang berlangsung di kantor Camat Lhoknga Kabupaten Aceh Besar dirinya juga telah mengusulkan penguatan syariat Islam harus jadi salah satu pokok pembahasan dalam Musrenbang dan pemanfaatan sektor pertanian dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kecamatan Lhoknga merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi besar untuk sektor pertanian dan juga sektor pariwisata yang memberikan dampak ekonomi pada semua sektor,” katanya.
Staf Ahli Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Bupati Aceh Besar Makmun mengatakan Musrenbang merupakan forum musyawarah bagi pemangku kepentingan pada kecamatan untuk menentukan prioritas dan memantapkan usulan kegiatan pembangunan di setiap gampong sekaligus menyepakati usulan lintas gampong.
"Musrenbang ini merupakan momentum yang sangat tepat dalam menampung berbagai masukan dan usulan dari seluruh elemen, baik pemerintah, akademisi, swasta, maupun masyarakat guna penyusunan perencanaan pembangunan tahun anggaran 2025," katanya.
Baca juga: NasDem terima hasil Pemilu 2024, Surya Paloh: Selamat untuk Prabowo-Gibran