Blangpidie (Antaranews Aceh) - Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Muliszar mengingatkan para pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di daerahnya agar tidak mudah terpancing dengan berita hoak yang disebarkan oleh orang-orang tidak bertanggungjawab.

"Apalagi ikut menyebarkannya, karena kita selaku aparatur pemerintah adalah contoh, dan panutan, bahkan terkadang juga menjadi sumber informasi akurat bagi masyarakat," katanya di sela-sela acara memperingati Hari Kesadaran Nasional di Blangpidie, Senin (18/2).

Muslizar juga mengajak jajaran aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Abdya untuk senantiasa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan kesungguhan dan rasa tanggung jawab serta mampu menempatkan diri menjadi solusi bagi masyarakat itu sendiri.

"Artinya kita harus melakukan inovasi-inovasi agar pelayan publik bisa semakin mudah, cepat, akurat semakin baik dan sedapat mungkin menghilangkan segala kendala yang dapat mengurangi produktivitas yang menghambat akselerasi laju pembangunan," katanya.

Ia menyebutkan, awal tahun 2019 ini merupakan momentum yang baik untuk melihat dan mengevaluasi kembali hasil kerja dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat.

Oleh karena itu Hari Kesadaran Nasional hendaknya dapat dimanfaatkan untuk memperbaharui semangat, dedikasi, dan tanggungjawab dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat.

"Harapan ini tentu akan terwujud jika dalam diri masing-masing tertanam motivasi kerja, dan terpatri komitmen untuk selalu melakukan yang terbaik bagi kepentingan rakyat yang disertai peningkatan disiplin dan profesionalisme untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan," ujarnya.

Wabup mengaku masih banyak pekerjaan rumah yang belum dapat diselesaikan dan masyarakat belum sepenuhnya merasakan buah manis dari karya pengabdian yang diberikan oleh pemerintah daerah selama ini.

"Saya juga berharap semua ASN dapat terus meningkatkan semangat dan pengabdian untuk bekerja secara profesional dalam memberikan kontribusi terbaik bagi seluruh masyarakat Abdya. Hal ini, penting diingatkan kembali, karena tugas dan tanggung jawab yang akan dihadapi ke depan sudah dipastikan tidak akan semakin ringan, justru akan semakin berat sejalan dinamika kehidupan bermasyarakat yang terus berkembang dari waktu kewaktu," katanya.

Apalagi, kata dia, dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan Legislatif 2019.

Kendati penyelenggaraan baru akan dilaksanakan pada bulan April yang mendatang, namun saat ini pengaruhnya telah dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang ditandai dengan meningkatnya suhu politik, tutur Muslizar.

Ia berpesan, sebagai ASN di Kabupaten Aceh Barat Daya, tentu tidak berkeinginan jika isu-isu politik tersebut dapat memecah belah masyarakat. Sebab kedudukan ASN adalah sebagai perekat dan pemersatu, menjadi netralitas serta berkomitmen tegak lurus terhadap kepentingan bangsa dan negara.

"Untuk itu selalu peka dan tanggap terhadap kondisi, dimanapun kita berada selalu ciptakan kesejukan, perdamaian, suasana kondusif serta tidak terpancing dengan isu-isu atau berita hoak, apalagi ikut menyebarkannya, karena kita selaku aparatur pemerintah adalah contoh, panutan, bahkan terkadang juga menjadi sumber informasi bagi masyarakat," pesan Muslizar.

Pewarta: Suprian

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019