Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh berharap pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di Aceh dapat memiliki ide-ide kreatif dan juga mengadopsi pola promosi yang dilakukan industri besar untuk memperkenalkan produk ke pasar.

"Salah satu cara agar produk IKM itu bisa bersaing dan juga mendapat tempat dihati konsumen adalah dengan promosi dan untuk itu perlu ide-ide kreatif serta melibatkan aktor yang dikenal," kata Kepala Dinas Perindustriaan dan Perdagangan  Aceh, M Raudhi di Banda Aceh, Rabu.

Ia menjelaskan untuk memasarkan produk IKM maka perlu adanya peningkatakan promosi baik dengan menggunakan jasa para aktor yang ada di Aceh khususnya agar produk-produk yang dijual tersebut mudah dikenali pasar.

"Memang selama ini belum banyak IKM Aceh yang memanfaatkan promosi produk dengan menggunakan jasa aktor. Padahal dengan menggunakan aktor atau artis lokal misalny juga akan memberikan dampak positif untuk mendongkrak penjualan," katanya.

Menurut dia dalam strategi pemasaran produk, setiap IKM juga harus mampu memanfaatkan perkembangan teknologi untuk melebarkan promosi setiap produknya melalui media sosial dan juga media.

"Kemaslah dengan baik isi kontennya sehingga saat masyarakat melihat tertarik untuk membeli produk dari IKM tersebut," katanya.

Disperindag Aceh juga akan memberikan dukungan promosi dan juga peningaktakan sumber daya manusia pelaku IKM yang ada di provinsi ujung paling barat Indonesia itu agar mampu bersaing di pasaran.

Raudhi menambahkan untuk mempromosikan produk IKM asal provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu, pihaknya juga akan mempromosikan produk-produk melalui pameran yang digelar baik dalam dan juga luar negeri.

Pihaknya meyakini dengan gencarnya promosi yang dilakukan oleh Disperindag Aceh khususnya dan para pelaku usaha, maka akan memberikan dampak positif untuk meningkatkan pangsa pasar dan juga penjualan produk IKM Aceh.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019