Badan jalan menuju ke Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) yang longsor sejak 2018 belum diperbaiki, sehingga setiap kendaraan melintas harus ekstra hati-hati.

"Jika tidak hati-hati melintasi jalan longsor ini, bisa celaka masuk jurang," kata Yusuf, salah seorang pengendara roda dua yang melintasi jalan longsor tersebut di Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, Selasa.

Warga itu menerangkan, longsornya badan jalan menuju ke Markas Kodim 0110/Abdya tersebut terjadi sejak tahun 2018, berhubung tidak secepatnya dilakukan perbaikan, sehingga longsornya semakin melebar.

Amatan di lapangan, kondisi jalan yang mengalami longsor tersebut saat ini sudah sangat melebar dan bahkan sudah mencapai 80 persen amblas ke dasar jurang.

Permukaan aspal di lokasi terlihat hanya tersisa dengan lebar sekitar satu meter lagi, sehingga sangat berbahaya dilalui kendaraan.

Warga sangat mengharapkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Abdya untuk segera memperbaiki akses tersebut untuk menghindari terjadinya korban jiwa.

Apalagi, sisa aspal di sebelah kanan badan jalan tersebut sudah mulai retak-retak, sehingga bila hujan deras melanda kawasan dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan.

"Kalau longsor susulan datang, badan jalan ini otomatis putus total, kemudian saluran irigasi sayap kanan Krueng Susoh yang berada disamping jalan ini juga ikut amblas," kata pengendara tersebut.

Oleh karena itu lanjut dia, pihaknya sangat berharap kepada pemerintah daerah untuk segera memperbaiki dan mengantisipasi agar badan jalan dan saluran irigasi tersebut selamat dari ancaman putus permanen.

"Kami minta pemerintah daerah agar secepatnya memperbaiki, karena jika dibiarkan putus total, saluran irigasi disamping badan jalan tersebut juga ikut amblas dan menyebabkan sawah petani kekeringan," tuturnya. 

Pewarta: Suprian

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019