Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, memanggil Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang ada di gampong (desa) dalam wilayah Kota Lhokseumawe untuk menyaksikan dan memverifikasikan kelengkapan logistik pemilu sebelum didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Hari ini kita panggil para ketua PPS yang ada di setiap gampong, untuk menyaksikan dan melihat logistik pemilu yang sudah kita siapkan sebelum dikirim ke lokasi TPS,” kata T. Joan Virgianshah Sekretaris KIP Kota Lhokseumawe, Sabtu.
Menurutnya, hal itu penting dilakukan sebagai langkah verifikasi dan mengecek kelengkapan logistik pemilu yang dilihat langsung oleh masing-masing ketua PPS. Dimana, ketua PPS yang bersangkutan akan melihat bahan kelengkapan logistik pemilu untuk di TPS desanya masing-masing.
“Jadi nanti mereka akan melihat langsung, apabila ada yang tidak sesuai atau tidak mencukupi jumlahnya dapat segera dilakukan perbaikan ataupun dilengkapi,” tambah Sekretaris KIP Kota Lhokseumawe itu.
Sebagaimana dikatakan oleh T. Joan, apabila dirasakan berbagai bahan dan kebutuhan logistik pemilu sudah lengkap, maka akan ditutup dan ditempel segel pengaman sebelum di distribusikan ke TPS.
“Sebelum ditutup dan ditempel segel serta didistribusikan ke TPS yang ada di gampong, maka kita suruh periksa dulu kepada PPS masing-masing desa. Meskipun saat dibuka pada hari pungut hitung ada diperiksa lagi nantinya,” terang T. Joan.
Sebagaimana diketahui, jumlah TPS di Kota Lhokseumawe adalah 477 TPS yang berada di Empat Kecamatan dan 68 gampong (desa). Sedangkan jumlah kebutuhan kotak suara sebanyak 2.385 kotak.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
“Hari ini kita panggil para ketua PPS yang ada di setiap gampong, untuk menyaksikan dan melihat logistik pemilu yang sudah kita siapkan sebelum dikirim ke lokasi TPS,” kata T. Joan Virgianshah Sekretaris KIP Kota Lhokseumawe, Sabtu.
Menurutnya, hal itu penting dilakukan sebagai langkah verifikasi dan mengecek kelengkapan logistik pemilu yang dilihat langsung oleh masing-masing ketua PPS. Dimana, ketua PPS yang bersangkutan akan melihat bahan kelengkapan logistik pemilu untuk di TPS desanya masing-masing.
“Jadi nanti mereka akan melihat langsung, apabila ada yang tidak sesuai atau tidak mencukupi jumlahnya dapat segera dilakukan perbaikan ataupun dilengkapi,” tambah Sekretaris KIP Kota Lhokseumawe itu.
Sebagaimana dikatakan oleh T. Joan, apabila dirasakan berbagai bahan dan kebutuhan logistik pemilu sudah lengkap, maka akan ditutup dan ditempel segel pengaman sebelum di distribusikan ke TPS.
“Sebelum ditutup dan ditempel segel serta didistribusikan ke TPS yang ada di gampong, maka kita suruh periksa dulu kepada PPS masing-masing desa. Meskipun saat dibuka pada hari pungut hitung ada diperiksa lagi nantinya,” terang T. Joan.
Sebagaimana diketahui, jumlah TPS di Kota Lhokseumawe adalah 477 TPS yang berada di Empat Kecamatan dan 68 gampong (desa). Sedangkan jumlah kebutuhan kotak suara sebanyak 2.385 kotak.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019