Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali untuk menghadiri peresmian Pembukaan Kongres V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Presiden beserta Ibu Negara Iriana Widodo pada Kamis, telah bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 pada pukul 09.10 WIB.
Menurut keterangan pers Biro Pers, Media dan Informasi (BPMI) Setpres, saat tiba di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Presiden dan rombongan disambut oleh Gubernur Bali I Wayan Koster, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, dan Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose.
Baca juga: Megawati dan PDIP dinilai mampu lunakkan oposisi
Presiden pun langsung menuju Hotel Grand Inna Bali Beach di Sanur Kaja, Kota Denpasar untuk menghadiri peresmian tersebut.
Usai acara itu, Presiden akan menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai untuk lepas landas menuju Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia.
Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad untuk membahas sejumlah hal terkait kedua negara.
Sejumlah hal akan dibahas oleh Jokowi bersama Mahathir antara lain mengenai perbatasan, persoalan TKI, serta diskriminasi minyak kelapa sawit oleh Uni Eropa.
Baca juga: Mantan konsultan Bank Dunia jadi Ketua PDI P Aceh
Setibanya di Kuala Lumpur, Presiden Jokowi akan langsung menuju hotel tempatnya menginap selama berada di Negeri Jiran.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi Bali, antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Staf Khusus Presiden Johan Budi, Staf Khusus Presiden Adita Irawati, dan Plh. Sekretaris Militer Presiden Brigjen TNI Basuki Nugroho.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019