Meulaboh (ANTARA) - Bupati Aceh Barat H Ramli MS mengatakan program Pembangunan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang didanai oleh Bank Dunia di daerahnya dibangun sangat baik dan berkualitas.
"Sejauh ini Program Pamsimas di daerah kita telah berjalan dengan baik, kita menyambut baik hasil penilaian ini," kata Ramli MS di Meulaboh, Sabtu.
Menurutnya, meski terdapat sebuah sarana Pamsimas di sebuah desa di Kabupaten Aceh Barat yang belum berfungsi karena airnya yang asin, pemerintah daerah akan mencari solusi terhadap persoalan tersebut.
Ramli mengaku akan mencari cara dan format baru agar bantuan Pamsimas di Aceh Barat ke depan, dapat berjalan lebih baik lagi.
Apabila diperlukan, ia akan mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) tentang pengelolaan Pamsimas di Aceh Barat.
Ia juga meminta agar intansi pemerintah di daerah ini seperti Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Permukiman, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Kesehatan untuk saling berkoordinasi, untuk memberikan sarana yang berkelanjutan sehingga Pamsimas di Aceh Barat dapat berfungsi secara maksimal.
Sementara itu, seorang perwakilan Bank Dunia, Sri Pamungkas dalam pertemuan di ruang kerja Bupati Aceh Barat mengatakan, berdasarkan hasil penilaian Program Pamsimas di Kabupaten Aceh Barat telah berjalan dengan baik.
Namun terkait adanya satu desa di Aceh Barat yang Pamsimasnya tidak berfungsi karena kualitas airnya asin, untuk itu ia berharap Pemkab Aceh Barat dapat mencari solusi, agar Pamsimas tersebut dapat berfungsi kembali sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Bahkan terhadap pengelolaan manajemen laporan keuangan dalam program tersebut, juga dinilai sangat baik, kata Sri Pamungkas.