Banda Aceh (ANTARA) - Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah membahas kesiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI bersama pimpinan KONI Aceh, di Pendopo Gubernur, Kamis.
“Gelaran PON merupakan hajat seluruh rakyat Aceh dan juga rakyat Sumatera Utara (Aceh dan Sumut menjadi tuan rumah bersama). Saya yakin semua pihak bakal mendukung suksesnya acara empat tahunan ini,” kata Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di Banda Aceh.
Ia menjelaskan olahraga adalah gelaran yang bisa menyatukan kita semua, karena olahraga tidak melihat golongan dan afiliasi politik.
“Kita harus bergerak terus, kalau sukses akan ada event internasional yang akan kita buat," kata Nova.
Nova mengatakan jika gelaran PON berhasil dan sukses dilakukan akan menjadi sejarah kebangkitan olahraga di Aceh.
“Olahraga tidak ada konflik di dalamnya. Yang ada adalah persahabatan. Tidak ada perbedaan pendapat, semua bangga kalau PON bisa kita selenggarakan dan harus bisa,” katanya
Nova berharap agar Menpora bisa segera mengeluarkan SK penetapan Aceh dan Sumut sebagai tuan rumah PON ke 21 tahun 2024.
“SK tersebut sangat penting agar pembangunan venue dan segala persiapan lainnya bisa ditargetkan pembangunan dan kapan selesainya,” katanya.
Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar mengatakan komitmen KONI dan Pemerintah Aceh dalam menyukseskan PON sangat besar.
Pemerintah kabupaten dan kota pun terus menyampaikan dukungan dan komitmennya untuk penyelenggaraan event nasional itu.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Dedy Yuswadi, menyebutkan venue utama PON 2024 akan dibangun di Kuta Malaka Aceh Besar di lahan seluas 100 hektare.
Ada pun beberapa fasilitas yang akan dibangun di Kuta Malaka adalah stadion utama, aquatic center, perkantoran, kampus olahraga, RS olahraga, stadion utama, community center, hill top, stadion panahan, stadion holi dan sepatu roda, asrama/wisma atlet, stadion rugbi, gedung olahraga dan arena atletik.