Aceh Timur (ANTARA) - Harga jual ikan asin di Kabupaten Aceh Timur mengalami kenaikan disebabkan berkurangnya pasokan ikan segar dari nelayan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi Aceh Timur.
"Saat ini stok ikan minim, sehingga tidak memenuhi untuk memproduksi ikan asin," kata Hanafiah (74), pengusaha ikan asin di Kuala Idi, Aceh Timur, Jumat.
Dia menyebutkan harga ikan asin seperti ikan asin teri Rp30 ribu per kilogram dari sebelumnya dijual Rp20 ribu per kilogram. Ikan asin lembing Rp40 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp30 hingga Rp35 ribu per kilogram.
Sementara, ikan asin jambal Rp28 hingga Rp30 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp15 ribu per kilogram, ikan asin perak Rp30 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp25 - 28 ribu per kilogram.
"Sedangkan ikan asin telang Rp33 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp28 hingga 30 ribu per kilogram," kata Hanafiah menyebutkan.
Ia mengatakan naiknya harga ikan asin tersebut karena minimnya pasokan ikan segar terjadi pada dua bulan terakhir, sehingga berdampak pada harga ikan asin naik.
"Biasanya dari usaha ini saya mampu memproduksi ikan asin mencapai 10 ton lebih dalam sepekan. Tapi sekarang hanya satu ton dalam dua minggu," kata Hanafiah.
Hanafiah mengatakan dengan produksi satu ton dalam dua minggu maka hanya mampu menutupi permintaan pasar lokal.
"Biasanya ikan hasil olahan ini saya distribusikan hingga ke Kabupaten Bireuen, Kota Langsa, Aceh Tengah. Bahkan ke Banda Aceh, tapi sekarang hanya di daerah sini saja," kata Hanafiah.