Jakarta (ANTARA) - Babak semifinal tunggal putra turnamen bulu tangkis Swiss Open 2022 mempertemukan empat wakil dari dua negara yaitu Indonesia yang diwakili Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, serta India yang memainkan Kidambi Srikanth dan Prannoy H.S. di Basel hari Sabtu.
Dari pool atas, unggulan ketiga Ginting akan meladeni Prannoy di pertandingan sesi kedua lapangan nomor dua. Berdasarkan catatan BWF di laman resminya, kedua pebulu tangkis sudah dua kali bertemu dengan skor sementara imbang 1-1.
Pertemuan perdana antara Ginting dan Prannoy terjadi di Indonesia Open 2017, dengan kemenangan diamankan oleh pebulu tangkis peringkat ke-26 asal India. Ginting baru bisa menyamakan keunggulan pada pertemuan kedua yang terjadi di babak 16 besar Japan Open 2018.
Baca juga: Swiss Open - Ganda putra Indonesia hadapi Malaysia di semifinal
Sebelum lolos ke babak empat besar Swiss Open, Ginting terlebih dulu mengalahkan lawan juga dari India yaitu Sameer Verma 21-17, 21-14 di babak perempat final hari Jumat.
Dalam laga berdurasi 39 menit, Ginting mendapat tekanan dari Verma pada gim pembuka. Sempat unggul 10-7, posisi Ginting berbalik menjadi 11-13. Beruntung pebulu tangkis asal Cimahi, Jawa Barat bisa kembali memegang keunggulan dan mengamankan gim pertama.
Kemudahan dirasakan Ginting pada gim kedua. Secara beruntun ia mampu memupuk poin di paruh awal hingga 8-0 sebelum Prannoy mencetak poin pertamanya di gim ini.
Usaha Prannoy untuk mengejar tak berhasil dan celah skor antar kedua pemain masih terlalu sulit diperkecil, hingga akhirnya Ginting pun menuntaskan kemenangan.
Sementara itu, Jonatan akan bertemu Kidambi di semifinal turnamen BWF Super 300 yang sekaligus menjadi laga kedelapan bagi kedua pemain.
Pebulu tangkis peringkat ke-12 mengalahkan Jonatan dalam dua pertemuan terakhir yang terjadi di Indonesia Masters 2021 dan All England 2019, sehingga keunggulan catatan pertemuan sejauh ini dipegang Kidambi dengan 4-3.
Pertemuan Jonatan dengan Kidambi di pool bawah tunggal putra didapat setelah ia menundukkan Toma Junior Popov dengan rubber game 21-18, 16-21, 24-22.
Jonatan seharusnya bisa menang dua gim langsung atas pebulu tangkis ranking 33 asal Prancis, namun ia kehilangan dominasi di gim kedua sehingga dipaksa memainkan gim penentu.
Setelah berjuang selama 79 menit di lapangan pertama, unggulan keempat pun memastikan kemenangan dalam pertemuan perdanannya dengan Popov dan merebut tiket babak semifinal di Basel.