Blangpidie (ANTARA) - Gelombang tinggi menghantam pantai Jilbab di Gampong Keude Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) akibatnya sejumlah gubuk wisata di kawasan objek wisata itu terendam air laut. Sabtu.
Salah seorang pemilik kantin di pantai Jilbab, Susoh, Syakani mengatakan gelombang tinggi terjadi sejak pagi mengakibatkan sejumlah lapak (kantin) pedagang di kawasan objek wisata tersebut terancam ambruk.
"Ombak besar itu juga mengancam sejumlah gazebo kantin-kantin yang berada disepanjang bibir pantai lokasi wisata yang saat ini sedang ramai pengunjung, "ujarnya
Menurut dia, Objek wisata Pantai Jilbab yang hampir setiap tahun dihantam ombak pasang itu disebabkan belum di bangunnya batu pemecah ombak sehingga menghantam kawasan pantai.
"Sejumlah kios warga, dan juga beberapa fasilitas yang dibangun Gampong untuk mengembangkan objek wisata sebagai pusat perekonomian masyarakat setempat terancam roboh akibat hantaman ombak laut,"ujarnya
Ia memperkirakan abrasi pantai Jilbab akan terus meluas sampai 14 hari ke depan dengan intensitas ombak laut yang lebih besar.
Terpisah, pemilik warung lain dilokasi pantai jilbab, Azizah mengaku, dirinya bersama pedagang lain sangat resah dengan kondisi tersebut.
"Kami berharap pemerintah dapat memberikan perhatian serius terkait kondisi ini, disini mata pencaharian kami untuk hidup yang layak,"ujarnya
Objek wisata Pantai "jilbab" Abdya dihantam ombak
Sabtu, 7 Mei 2022 19:38 WIB
Gubuk wisata di pantai Jilbab, Aceh Barat Daya terendam air laut akibat ombak pasang purnama, Sabtu (7/5/2022) (ANTARA/Suprian)
