Bangkok (ANTARA) - Pebulu tangkis Komang Ayu Cahya Dewi membuka keunggulan bagi timnas Indonesia setelah mengalahkan wakil Prancis di partai pertama penyisihan Grup A Piala Uber 2022 di Impact Arena Bangkok, Thailand, Minggu.
Tampil di partai tunggal putri, Komang berpeluang menuntaskan pertandingan dua gim langsung saat melawan Qi Xuefei. Namun keunggulan di gim kedua terlepas sehingga terpaksa memainkan gim penentu dengan skor akhir 22-20, 19-21, 21-18 setelah berjuang selama 72 menit.
"Di set kedua sempat unggul, tapi dia mengubah gaya permainannya. Mulai mengerti karakter bola, paham tekniknya. Saya dibuat cepat, jadinya saya panik dan kelabakan tidak bisa mengikuti," kata Komang soal pertandingannya di Bangkok, Minggu.
Pada pertandingan pertamanya hari ini, Komang juga belajar bagaimana rasanya meladeni pemain Eropa. Menurut Komang, faktor tenaga dan ketahanan fisik menjadi andalan pebulu tangkis Eropa saat berlaga.
"Pemain Eropa memang rata-rata kuat dan cepat, tenaganya mereka lebih besar. Kualitas lawan memang bagus, tapi saya berusaha main tanpa beban saja," tuturnya menceritakan.
Kendala teknis juga masih dirasakan oleh pebulu tangkis peringkat ke-203 dunia, terkait kondisi angin di arena yang berbeda dibandingkan saat menjajal di sesi latihan perdana.
"Saya sendiri masih merasa lapangannya aneh, kemarin sudah coba lapangan tapi terasa tekanannya berbeda. Lalu juga mungkin karena GOR-nya besar, masih coba-coba untuk suasananya saat awal main tadi," Komang menceritakan.
Kondisi tak mengenakkan ini menjadi pertimbangan Komang agar lebih konsisten pada pertandingan hari kedua saat tim Uber Indonesia bertemua dengan Jerman.
Untuk persiapan pertandingan hari Selasa, Komang akan lebih mengantisipasi kondisi angin yang bisa berubah kapanpun.
"Untuk persiapan besok harus lebih perhatikan lagi arah anginnya, karena agak berbeda di kedua sisinya. Sama dari mental harus diperkuat," pungkasnya.
Saat ini, partai kedua dari nomor ganda putri masih dimainkan antara Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Vimale Heriau/Margot Lambert.