Banda Aceh (ANTARA) - Pelatih PSKC Cimahi Joko Susilo mengakui pihaknya belum bisa menganalisa permainan Persiraja Banda Aceh karena belum pernah bermain selama musim Liga 2 Indonesia 2022 ini.
"Sebenarnya kami butuh analisa butuh pertandingan Persiraja, karena pertandingan kemarin gagal, jadi saya tidak punya analisa," kata Joko Susilo, di Banda Aceh, Jumat.
Pertandingan Persiraja Banda Aceh dengan PSKC Cimahi bakal berlangsung sore Sabtu besok (10/9), di Stadion H Dimurthala Lampineung Banda Aceh.
Joko mengatakan, mereka belum bisa menganalisis permainan Persiraja karena pertandingan melawan PSMS Medan pada Senin (5/9) lalu batal akibat lampu stadion mati, dan dinyatakan kalah 3-0 dari tim provinsi tetangga.
"Jadi ya sudah lah, yang penting kita bagaimana mempersiapkan tim kami dengan sebaik mungkin," ujarnya.
Joko menyampaikan, selain belum mampu menganalisa, pihaknya juga punya kendala perjalanan. Dan baru tiba di Aceh H-1, serta tanpa istirahat cukup langsung melakukan uji coba lapangan.
"Mungkin kami harus lebih pandai-pandai lagi untuk mengatur kondisi kami. Kemudian untuk mental pemain, kami selalu tidak berpengaruh dengan lawan apapun situasinya," kata Joko Susilo.
Sementara itu, Pelatih Persiraja Banda Aceh Washiyatul Akmal menegaskan, pihaknya sudah mempersiapkan semuanya untuk menghadapi PSKC Cimahi, salah satunya menjaga kekompakan dan kebersamaan pemain.
"Untuk persiapan kondisi fisik, insyaallah dalam keadaan sehat, segar bugar dan apapun yang terjadi tetap kami jalankan serta memberikan terbaik," katanya.
Dalam kesempatan ini, Akmal berharap saat pertandingan melawan PSKC besok tidak terjadi permasalahan seperti jelang lawan PSMS Medan beberapa hari lalu.
"Untuk besok kami harapkan tidak terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan. Semoga semua stakeholder dan pihak keamanan bisa menjaga untuk kita semuanya," demikian Washiyatul Akmal.