Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Prabowo Subianto memperkuat kerja sama, koordinasi di bidang pertahanan, dan militer dengan Uni Emirat Arab (UEA) melalui kunjungan kerja diplomasi ke Abu Dhabi.
"Selain membahas kerja sama di bidang pertahanan, kami membahas tentang manufaktur dan teknologi militer modern," kata Prabowo dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Kunjungan ini dilakukan Prabowo dalam rangka memenuhi undangan Presiden Mohammed bin Zayed dan mengunjungi "International Defence Exhibition and Conference".
Selain itu, Prabowo bertemu dengan Wakil Perdana Menteri (PM) UEA Mansour bin Zayed Al Nahyan pada Rabu (22/2) yang merupakan Pemilik Klub Sepak Bola Liga Inggris Manchester City.
Mereka bertemu di Istana Kepresidenan UEA. Setibanya di lokasi, Prabowo langsung disambut Wakil PM UEA Mansour bin Zayed.
Banyak canda dan tawa mengisi pertemuan dua tokoh bangsa ini. Dalam kesempatan tersebut, peci hitam milik Prabowo tampak miring menyerupai karakter Bung Karno berpeci saat berkunjung ke negara-negara di dunia.
Peci tampak miring itu dikenakan Prabowo saat bersama Presiden UEA Pangeran Mohammed bin Zayed dan di tengah para pemimpin negara-negara Timur Tengah. Peci hitam ini tak pernah luput dipakai Prabowo saat berkunjung ke negara-negara Barat.
Kemudian, pertemuan Prabowo dengan Pemilik Klub Manchester City ini dilanjutkan dengan berdiskusi tentang upaya memperkuat kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan UEA yang selama ini sudah berjalan dengan baik.
Dalam pertemuan tersebut dibahas pula mengenai hubungan kerja sama dan koordinasi bersama kedua negara sahabat di bidang pertahanan, militer, dan cara-cara mengembangkannya guna mencapai kepentingan bersama.