Calang (ANTARA) - Pj (Penjabat) Bupati Aceh Jaya, Nurdin memaparkan potensi investasi yang ada di kabupaten setempat di sela-sela kunjungan resmi ke Kantor Konsulat Jenderal Jepang Takonai Susumu dan Konsulat Jenderal India Shubham Singh di Medan Sumatera Utara.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari silaturrahmi dan ikut membicarakan kemungkinan kerja sama yang dapat dilakukan antara Pemerintah Daerah Aceh Jaya dan Pemerintah Jepang serta India,” kata Pj Bupati Aceh Jaya Nurdin di Medan, Jumat.
Ia menjelaskan dalam pertemuan tersebut dirinya juga ikut memperkenalkan potensi ekonomi yang ada di Kabupaten Aceh Jaya khususnya sektor perikanan dan pertanian serta perkebunan.
Nurdin menjelaskan sebagai kabupaten yang terletak di Pantai Barat Aceh, Aceh Jaya memiliki potensi ekonomi yang besar terutama di sektor Sumber Daya Alam seperti batu split atau belah dan di sektor perikanan dan pertanian-perkebunan seperti CPO, udang, gurita, dan tuna.
Pada kesempatan tersebut ia juga menyampaikan Aceh Jaya memiliki keindahan dan panorama alam yang menakjubkan dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke sana.
“Kita secara khusus mengundang Konsulat Jendral untuk berkenan datang ke Aceh Jaya dan Konjen menyatakan kesediaannya untuk datang ke Aceh Jaya setelah lebaran Idul Fitri,” katanya.
Ia mengatakan pertemuan tersebut nantinya akan ditindaklanjuti dalam pertemuan Working Group Bidang Kerja Sama Perdagangan antara Aceh dan India yang akan diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri dan DPMPTSP Aceh pada bulan Maret di Banda Aceh.
“Secara keseluruhan kita mendorong untuk kerja sama dan berinvestasi guna memajukan perekonomian di Aceh Jaya, Konjen India juga menyampaikan untuk segera bergabung ke working grup bidang kerja sama perdagangan antara Aceh dan India,” katanya.
Nurdin mengatakan Konsulat India tertarik pada potensi bisnis ekspor biji-bijian dari Aceh Jaya dan pihaknya juga terus berusaha menarik seluas-luasnya pihak-pihak yang potensial berkolaborasi membangun ekonomi Aceh Jaya, dengan pilihan jenis bisnis yang dapat melibatkan elemen rakyat sebanyak-banyaknya.
Sedangkan dengan konsulat Jepang Nurdin menyampaikan dirinya membicarakan rencana pembangunan Sentral Kelautan Perikanan Terpadu (SKPT) di Aceh Jaya, untuk produksi kebutuhan ekspor ke negeri Sakura.
“Bulan Maret depan, beliau berencana mampir ke Calang untuk pembicaraan lebih detail terkait peluang kerjasama tersebut,”kata Pj Bupati Aceh Jaya.