Syamsulrizal mengatakan, sebagai bentuk wujud kepedulian pemerintah terhadap lulusan PPG terutama PPG Prajabatan. Mereka yang baru diwisuda, telah dipetakan/ploting oleh pemerintah melalui Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) untuk menjadi calon ASN P3K.
“Mereka inilah yang nantinya akan mengisi kekosongan guru yang sudah pensiun atau akan pensiun tahun ini di seluruh Indonesia sesuai dengan bidang studinya masing-masing,” katanya.
Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan mengatakan mereka yang telah diwisuda tersebut sudah berhasil memperoleh sertifikat pendidik yang diakui oleh pemerintah sebagai guru yang profesional.
Rektor berpesan agar para angkatan baru PPG USK mampu menjalankan profesi gurunya dengan baik serta menciptakan suasana belajar yang nyaman di sekolah dengan ikut menyesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi telah berkembang pesat.
“Kami berharap kepada seluruh lulusan untuk siap dan mampu menjadi guru yang profesional ketika ditempatkan di sekolah. Jadilah teladan bagi anak-anak kita, termasuk dengan guru lainnya,” demikian Rektor.
Baca juga: Pakar perikanan dan kelautan dunia hadiri konferensi internasional FKP USK