Banda Aceh (ANTARA) - Otoritas Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar mencatat, jumlah penumpang melalui bandara tersebut pada Sabtu (15/6) dengan total 2.993 penumpang menjadi puncak kedatangan menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
“Jika kita lihat dari data yang ada, peningkatan penumpang yang datang ke Aceh melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang terjadi pada Sabtu. Mungkin mereka ingin merayakan hari pemotongan hewan “meugang” dan lebaran Idul Adha 1445 Hijriah bersama keluarga di Aceh,” kata Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara SIM Darmadi di Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan menjelang lebaran Idul Adha 1445 Hijriah jumlah penumpang yang datang melalui Bandara SIM lebih banyak dibanding dengan yang berangkat, di mana di Aceh ada tradisi “meugang” hari pemotongan hewan sebelum lebaran.
Baca juga: Okupansi hotel di Aceh naik jelang libur lebaran Idul Adha
Adapun penumpang yang datang melalui Bandara SIM pada Sabtu (15/6) sebanyak 1.604 orang dan yang berangkat melalui bandara tersebut sebanyak 1.389 orang.
Sementara untuk Minggu (16/6) jumlah penumpang turun menjadi 1.951 penumpang terdiri dari datang sebanyak 1.126 orang dan yang berangkat 825 orang.
“Secara umum jumlah kedatangan hingga saat ini lebih banyak dibandingkan dengan yang berangkat,” katanya.
Ia menambahkan rata-rata penumpang yang datang dan berangkat melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang rata-rata dua ribuan penumpang.
Adapun maskapai penerbangan domestik di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar yakni Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Batik Air, Pelita Air dan Susi Air (perintis).
Kemudian untuk maskapai penerbangan internasional Air Asia, Firefly, Garuda Indonesia dengan rute Kuala Lumpur, Penang dan Jeddah.
Kemudian untuk rute domestik terdiri dari Jakarta, Kualanamu dan untuk perintis Kutacane, Sabang, Simelue, Tapaktuan, Gayo Lues.
Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar memiliki dimensi landas pacu 3000 x 45 meter dengan area parkir pesawat mampu menampung delapan pesawat.
Adapun untuk kapasitas terminal lebih kurang 1,5 juta penumpang per tahun dan lebih kurang 4 ribu penumpang per hari.
Baca juga: Warga Banda Aceh siapkan 1.408 hewan kurban untuk Idul Adha 1445 H
