Banda Aceh (ANTARA) - Penembak beregu Jawa Barat berhasil mendulang medali emas usai menumbangkan beregu Jawa Timur pada final nomor 25m rapid fire pistol men Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di Lapangan Tembak Rindam, Mata Ie, Senin.
Jawa Barat yang diperkuat Anang Yulianto, Sonny Prabowo dan Setiawan berhasil menuntaskan target yang diberikan pada laga tersebut dengan nilai yang dikumpulkan 1.665 poin dan bertengger di nomor urut pertama
Kemudian posisi kedua disusul Jawa Timur dengan perolehan nilai 1.652 poin dengan meraih medali perak di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Jawa Timur diperkuat Deka Diko Anugrah, Aris Febrianto dan Kresna Arya Nugraha harus puas berada di posisi kedua setelah ditinggal 13 poin pada penentu podium utama tersebut.
Selanjutnya Sumatera Utara yang menurunkan Rheyza Rhadhitya Keswanto, Rhendy Pradhitya Keswanto dan Okky Tanuwijaya harus puas di posisi ketiga dengan perolehan nilai 1.633 poin.
Penembak asal Sumut yang juga menjadi tuan rumah bersama penyelenggara PON XX! Aceh-Sumut 2024 harus puas dengan medali perunggu pada laga beregu tersebut. Mereka harus mengakhiri debutnya setelah poinnya berada di posisi ketiga.
Dengan poin yang tertinggal dari dua lawan yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, maka Sumut harus berhenti dan menyaksikan laga perebutan podium 1 yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, di mana laga akhir Jawa Barat unggul.
Dalam laga kualifikasi tersebut diikuti enam penembak, di mana dalam babak tersebut menggunakan sistem gugur. Penembak yang menempati skor terendah akan tersisih dari pertandingan tersebut.
Cabang olahraga menembak memperebutkan 40 medali emas dengan jumlah atlet yang akan ikut berkompetisi pada pertandingan tersebut sebanyak 316 atlet yang berasal dari 33 provinsi. Pertandingan tersebut akan berlangsung dari 10 sampai 19 September.
