Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 30 peserta yang merupakan calon mahasiswa program doktoral (S3) dari berbagai kabupaten dan kota di Aceh dibekali kemampuan untuk menghadapi seleksi beasiswa LPDP.
"Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman pelatihan yang menyeluruh tidak hanya dari sisi teknik wawancara, tetapi juga dari sisi substansi akademik yang dituntut dalam seleksi LPDP," kata Arief Fadhillah, ketua panitia kegiatan, di Darussalam, Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan lewat kegiatan seminar “Behavioural Event Interview for Scholarship” para peserta dapat mempersiapkan diri menghadapi tahapan wawancara seleksi Beasiswa LPDP gelombang pertama tahun 2025 yang ketat dan kompetitif.
Ia mengatakan kegiatan tersebut merupakan kerja sama Program Studi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Pascasarjana UIN Ar-Raniry dan Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Aceh.
Baca: Enam mahasiswa USK lolos beasiswa di Amerika Serikat
Ketua Program Studi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam, Dr Ade Irma mengatakan kegiatan tersebut juga bagian dari aktif institusi yang tidak hanya fokus pada pendidikan pascasarjana, tetapi juga turut memfasilitasi kemajuan akademik calon mahasiswa jenjang lanjut melalui kolaborasi strategis dan pendekatan aplikatif.
"Kami berharap para peserta tidak hanya terampil dalam menjawab pertanyaan berbasis pengalaman, tetapi juga mampu membingkai gagasan riset mereka secara strategis dan meyakinkan,” kata.
Kegiatan yang dibuka Ketua ISKI Aceh, Dr Hamdani turut menghadirkan Dr. Muhammad Aulia, Koordinator Program Studi Doktor Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Syiah Kuala dengan materi strategi dan pendekatan efektif dalam menghadapi Behavioural Event Interview (BEI), serta memberikan bimbingan dalam penyusunan research proposal agar lebih matang dan sesuai dengan bidang keilmuan yang dituju.
Program Studi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Pascasarjana UIN Ar-Raniry dan Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Aceh berkomitmen mendukung pengembangan akademik dan sumber daya manusia Aceh.
Baca: UIN Ar-Raniry siap fasilitasi rekrutmen beasiswa Turki
