Singkil (Antaranews Aceh) - Pelayaran KMP Labuhan Haji dari Pelabuhan Fery Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, menuju Sinabang, Kabupaten Simeulu, sudah dua pekan terhenti karena mengalami kerusakan pada pintu belakang kapal.
Manager Usaha dan Teknik PT ASDP Fery Pelabuhan Singkil Syahrul kepada wartawan di Singkil, Senin mengatakan, rute Singkil - Sinabang belum ada pelayaran karena ada kerusakan teknis di pintu belakang kapal.
"Akibat kerusakan pintu, lintasan Singkil - Sinabang PP dihentikan sementara, karena KMP Labuhan Haji sandar di pelabuhan Fery Singkil menggunakan pintu besar belakang kapal, karena kalau menggunakan pintu depan, pelayanan kita terhadap pengguna jasa tidak maksimal," kata Syahrul.
"Kalau kita paksakan pakai pintu depan, kasihan para pengguna mobil, pada saat kendaraan menanjak di khawatirkan tidak bisa naik karena pintu depan sebagai jembatan terlalu curam," jelas Syahrul.
Dia mengatakan, nanti pengguna jasa juga yang mengeluh ke perusahaan, jadi pihaknya tidak mau mengambil resiko.
Untuk hal tersebut, pelayaran dipindahkan ke Labuhan Haji, Kabupaten Aceh Selatan sambil perbaikan pintu belakangnya.
Artinya, kata Syahrul, jadwal penumpang pelayaran fery rute Sinabang - Singkil digantikan sementara menjadi rute Sinabang - Labuhan haji, Kabupaten Aceh Selatan, maupun sebaliknya.
"Kerusakan pintu sudah dua pekan ini berlangsung karena teknisi ?pembuatan pintu kapal didatangkan dari luar, dan lagi teknisinya di Singkil tidak ada, bahkan di seputaran Aceh lainnya pun teknisinya tidak ada menguasai tentang kerusakan pintu kapal, sehingga agak repotnya disitu," ujarnya.
Jadi kalau prediksi selesainya perbaikan pintu kemungkinan awal bulai Juni 2018 ini. Sementara cuaca masih normal sambil menunggu perkembangan dari Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG).
Sehingga saat ini fery cabang Singkil hanya menggunakan satu armada yakni KMP Teluk Singkil rute Singkil - Pulau Banyak dan Gunung Sitoli. Jadwal Minggu siang dan Jumat pukul 14.00 WIB.
Pelayaran Fery Singkil - Sinabang terhenti
Selasa, 22 Mei 2018 0:00 WIB