Pemerintah Kota Banda Aceh berhasil meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 2018 dari Kementerian Keuangan (Kemenku) Republik Indonesia sehingga melengkapi bahwa ibukota Aceh itu telah mengoleksi 11 kali piagam penghargaan tertinggi dari BPK RI tersebut sejak 2008.

“Dengan WTP ini akan memberi dampak terhadap dukungan investor, mereka atau pihak lain ini menjadi standar mereka tidak takut berinvestasi di Banda Aceh, karena pengelola keuangan terbaik, terutama sekali di Aceh,” kata Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman di Banda Aceh, Kamis.

Penyataan itu disampaikan Aminullah di sela-sela menerima penyerahan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA), Daftar Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) 2020 kepada bupati/walikota se Aceh di gedung serbaguna Kantor Gubernur Aceh.

Dia menyebutkan bahwa buah dari keberhasilan meraih WTP tersebut juga berdampak untuk mendapatkan Dana Intensif Daerah (DID) dari Kemenku, serta juga penilaian untuk pengalokasian Dana Alokasi Khusus (DAK). Kata dia keberhasilan itu diraih berkat kerjasama seluruh stakeholder Pemko Banda Aceh.

“Kita juga tentu kita mengharapkan laporan ini terus berjalan, kita harus mempertahankan untuk WTP berikutnya,”katanya.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengapresiasi kepada seluruh kepala daerah di provinsi setempat yang telah meraih opini WTP 100 persen selama dua tahun berturut-turut. Khususnya kata Nova kepada kabupaten/kota yang meraih diatas lima kali.

“Bahkan sampai 11 kali untuk Kota Banda Aceh. Prestasi ini patut kita banggakan bersama, karena hanya beberapa pemerintah daerah yang sanggup mencapainya. Keberhasilan ini diraih dengan tidak mudah, kerja keras dilakukan berbagai pihak untuk memenuhi kriteria dalam pencapaian opini WTP,” katanya.

Pewarta: Khalis Surry

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019