Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Aceh meminta segenap pengurus organisasi itu supaya dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 dengan tidak lagi menggunakan jasa manusia sebagai pekerja.

"Imbas dari revolusi industri, bukan manusia sebagai pekerja, tapi diganti menggunakan sistem digitalisasi. Perlu terobosan yang cerdas untuk menghadapi revolusi industri 4.0 lewat digital ekonomi," terang Ketua Umum KADIN Aceh, Makmur Budiman di Langsa, Kamis.

Baca juga: Kadin: Aceh butuh banyak kawasan ekonomi khusus

Hal tersebut diungkapkan Makmur beberapa saat sebelum membuka Musyawarah Kota Luar Biasa (Mukotalub) Ke-3 KADIN Kota Langsa periode 2019 hingga 2024 di Aula Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Langsa.

Ia menyebutkan, untuk mencapai sasaran ini, maka berbagai langkah kolaboratif harus mulai dilakukan melibatkan beberapa pemangku kepentingan, seperti institusi pemerintahan, asosiasi usaha, dan pelaku industri hingga unsur akademisi.

Baca juga: Ketua Kadin Aceh Mualem 1000 persen dukung KEK Halal Barsela

Selain itu, pihaknya juga meminta kepada pengurus organisasi tersebut agar dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat di Aceh untuk secara bersama-sama memajukan perekonomian.

"Beberapa waktu lalu, saya telah bertemu Menteri Perdagangan RI, Agus Suparmanto membicarakan pelabuhan yang ada di Aceh. Saya meminta menteri untuk mengaktifkan kembali semua pelabuhan, termasuk pelabuhan Kuala Langsa yang masih terbatas pada izin impor saja," tambah Makmur.

Baca juga: Kadin: Petani Aceh akan belajar ke Thailand

Pemerintah Kota (Pemkot) Langsa di acara Mukotalub itu mengharapkan agar kegiatan ini tidak sebatas melakukan pemilihan ketua KADIN baru, tapi harus mampu menghasilkan program kerja, rumusan, dan rekomendasi pembangunan daerah.

"Kami sangat mengharapkan agar dihasilkan program kerja, rumusan, rekomendasi, serta pemikiran-pemikiran untuk mendukung proses dan percepatan keberhasilan pembangunan di daerah ini. Khusus bidang ekonomi, guna mempercepat terwujudnya visi Kota Langsa," jelas Sekdakot Langsa, Syahrul Thaib ketika membacakan sambutan Wali Kota Langsa Usman Abdullah.

Ia menyebutkan, sebagai wadah berhimpun pengusaha dan eksistensinya sebagai mitra kerja pemerintah daerah dalam pembangunan bidang perekonomian, maka keberadaan KADIN Kota Langsa memiliki peran sangat strategis dalam menumbuhkan gairah usaha maupun pembinaan usahawan di daerah ini.

"Siapapun nanti diamanah untuk memimpin, dan dipercaya menjadi pengurus KADIN Kota Langsa. Kami harapkan dapat meningkatkan kuantitas, dan kualitas dari periode pengurus sebelumnya. Terutama upaya mendorong gairah pengusaha kecil, karena selama ini nyaris terlupakan," terangnya.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019