Pemerintah Aceh menyatakan telah menyiapkan dua rumah sakit di provinsi setempat untuk rujukan penanganan kasus virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif mengatakan kedua rumah sakit rujukan tersebut masing-masing Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) di Banda Aceh dan Rumah Sakit Cut Mutia di Aceh Utara.

“Kedua rumah sakit ini telah dipersiapkan Pemerintah Aceh atas arahan dari Kementerian Kesehatan Indonesia. Kedua rumah sakit itu memang menjadi rumah sakit rujukan bahkan sejak heboh menyebarnya virus flu burung beberapa tahun lalu,” katanya.

Ia menjelaskan jika nantinya ada yang terindikasi setelah di screaning, maka untuk penanganan akan dilakukan di dua rumah sakit ini, karena rumah sakit tersebut telah memiliki SOP penanganan.

Hanif mengatakan, petugas Kesehatan Pelabuhan di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang akan melakukan pemeriksaan screaning bagi penumpang pesawat yang terbang dari luar negeri khususnya mereka yang terbang dari China. 

Pemerintah Aceh mengimbau masyarakat Aceh untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri khususnya China jika tidak memiliki kepentingan. 

“Jika pun terpaksa berangkat, kami minta mereka menjaga kesehatan. Kami juga meminta masyatakat jangan terlalu takut (dengan virus ini)," kata Hanif. 

Pemerintah Aceh berkomitmen untuk melindungi masyarakat Aceh khususnya mereka yang tengah berada di daerah terdampak virus corona.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020